MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Perilaku pengendara masih menjadi faktor dominan penyebab kecelakaan. Kebiasaan menerobos lampu merah, melawan arus, berkendara ugal-ugalan, hingga mengabaikan rambu lalu lintas, menjadi potret yang kerap ditemui di jalanan.
Melihat kondisi ini, PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim) bersama PT Astra Honda Motor (AHM) mengajak generasi muda menjadikan keselamatan sebagai gaya hidup melalui kampanye #Cari_Aman.
Salah satu cara sederhana yang ditawarkan adalah menerapkan konsep 5P Berkendara, mencakup lima aspek utama dalam menjaga keselamatan di jalan.
“Keselamatan berkendara bukan sekadar kewajiban, tetapi bentuk kepedulian kita pada diri sendiri dan orang lain. Melalui penerapan 5P, kami ingin mengajak masyarakat khususnya Gen Z untuk menjadikan #Cari_Aman sebagai gaya hidup berkendara,” ujar Marketing Communication & Development Division Head MPM Honda Jatim, Suhari kepada Malang Posco Media.
Suhari menjelaskan, sistem 5P Berkendara yang dikampanyekan Honda terdiri dari, pastikan kondisi badan sehat dan segar, jangan memaksakan diri berkendara saat lelah, sakit, atau mengantuk. Periksa kondisi kendaraan, mulai dari rem, ban, lampu, hingga bahan bakar sebelum perjalanan.
Pakai perlengkapan berkendara, seperti helm berstandar SNI, jaket, dan pelindung tubuh. Patuh terhadap rambu lalu lintas agar perjalanan lebih aman. Persiapkan surat-surat kendaraan, seperti SIM dan STNK sebelum berkendara.
MPM Honda terus konsisten menghadirkan berbagai program edukasi safety riding bagi pelajar, mahasiswa, hingga komunitas untuk menumbuhkan kesadaran sejak dini. Dengan penerapan 5P Berkendara, diharapkan risiko kecelakaan dapat ditekan dan budaya aman di jalan semakin meluas. (ica/aim)
