MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Malang atas langkah cepat menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) pascakerusuhan beberapa waktu lalu.
Apresiasi tersebut disampaikan Staf Ahli Mendagri Bidang Aparatur dan Pelayanan Publik, Anwar Harun Damanik, saat berkunjung ke Balai Kota Malang, Jumat (12/9) kemarin.
“Hari ini (kemarin, red) kami mengapresiasi apa yang sudah dilakukan di Kota Malang sangat cepat reaksi terhadap bagaimana pasca kerusuhan terjadi. Fasilitas yang rusak langsung diperbaiki menggunakan APBD, sehingga bisa kita lihat sekarang Kota Malang sudah kembali normal seperti biasa,” ucap Anwar.
Meski begitu, Anwar memberikan catatan penting. Sebagai kota pendidikan yang didatangi masyarakat dari seluruh Indonesia, Kota Malang perlu dijaga kondusifitasnya agar tidak terjadi gangguan yang berpotensi memicu dinamika sosial.
“Tapi bibit itu ada di Kota Malang, karena ada fasilitas umum yang dirusak. Meski bisa diantisipasi, ke depan itu tetap perlu deteksi dini untuk menjaga keamanan,” tuturnya.
Anwar juga mengajak seluruh elemen masyarakat menghidupkan kembali semangat gotong royong seperti wajib lapor dan sistem keamanan lingkungan.
“Untuk menindaklanjuti itu, kami mengeluarkan sebuah arahan bagaimana Forkopimda harus solid, bagaimana pengamanan swadaya dan swakarsa berjalan dengan baik. Jadi menyelesaikan masalah dengan pola yang elegan,” tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat memastikan situasi Kota Malang kini sudah kondusif. Bahkan saat liburan terakhir, Kota Malang kembali ramai dikunjungi wisatawan.
“Langkah-langkah yang sudah kami lakukan ini yang dibuat laporan, apakah memang sesuai dengan arahan Mendagri. Dari 11 langkah itu dan dicek, Alhamdulillah benar Kota Malang kondusif dan diharapkan langkah-langkah ini tidak hanya sekadar saat kejadian. Tapi terus dilakukan, terutama terkait dengan Siskamling,” terang Wahyu.
Ia menambahkan, meskipun sempat ada 15 pos polisi yang dibakar massa, Pemkot Malang langsung bergerak cepat memperbaiki kerusakan dan melakukan langkah strategis sesuai arahan Kemendagri. (ian/aim)