Wednesday, September 24, 2025
spot_img

Pakar PBB Desak FIFA dan UEFA Skors Timnas Sepak Bola Israel

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Sekelompok pakar hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) meminta FIFA dan UEFA untuk menangguhkan tim nasional sepak bola Israel dari kompetisi internasional.

Para pakar itu, sebagamana warta Xinhua pada hari Selasa (23/9), menggambarkan bahwa tindakan tersebut sebagai “tanggapan yang diperlukan” terhadap genosida yang sedang berlangsung di wilayah Palestina yang diduduki.

Dalam sebuah pernyataan gabungan, delapan pakar independen PBB, termasuk Alexandra Xanthaki, sebagai pelapor (rapporteur) khusus bidang hak budaya, dan Francesca Albanese, sebagai rapporteur khusus tentang situasi HAM di wilayah Palestina yang diduduki sejak 1967, mengutip berbagai temuan dalam laporan yang dirilis pada 16 September oleh Komisi Penyelidikan Internasional Independen PBB tentang Wilayah Palestina yang Diduduki, termasuk Yerusalem Timur, dan Israel.

Dalam laporan tersebut, komisi itu menyimpulkan bahwa Israel telah melakukan tindakan genosida terhadap warga Palestina di Jalur Gaza. Komisi itu juga mendesak Israel untuk segera menghentikan kekejamannya di daerah kantong Palestina tersebut.

“Badan-badan olahraga tidak boleh menutup mata terhadap pelanggaran HAM berat semacam ini, terutama ketika platform mereka digunakan untuk menormalisasi ketidakadilan,” ujar para pakar tersebut. Mereka menekankan bahwa, seperti dalam kasus-kasus sebelumnya, tim-tim nasional yang mewakili negara-negara yang dituduh melakukan pelanggaran HAM berat dapat dan harus diskors. FIFA dan UEFA terikat oleh kewajiban HAM internasional, imbuh para pakar itu.

Para pakar tersebut menekankan bahwa boikot olahraga apa pun seharusnya ditujukan kepada Negara Israel, bukan atlet-atlet tertentu. “Tidak boleh ada diskriminasi atau sanksi terhadap pemain individu karena asal atau kewarganegaraan mereka,” ungkap para pakar. (ntr/nug)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img