MALANG POSCO MEDIA-Empat hari penuh di Jakarta menjadi momen berharga bagi Malang Posco Media untuk memperkaya wawasan dan keterampilan jurnalistik, khususnya di bidang ekonomi. Melalui program Capacity Building Wartawan 2025 yang digelar Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang, Minggu (21/9) sampai Rabu (24/9) lalu di Jakarta, Pemred Malang Posco Media Muhaimin yang mengikuti kegiatan itu mendapatkan kesempatan mendalami berbagai isu terkini, dari ekonomi global hingga perkembangan di wilayah kerja BI Malang.
Kegiatan ini menjadi ruang belajar yang intensif. Peserta mendapatkan pembaruan informasi mengenai perkembangan perekonomian dan sistem pembayaran berbasis QRIS. Semua ini memperkuat pemahaman akan bagaimana kebijakan ekonomi berdampak langsung pada masyarakat.
Tidak hanya soal data dan angka, pelatihan ini juga membedah cara mengemas isu-isu ekonomi agar dapat dipahami publik dengan mudah. Sebab, berita ekonomi kerap dipenuhi istilah teknis, analisis mendalam, dan data statistik yang jika tidak diolah dengan tepat bisa menjadi hambar, sulit dicerna, atau bahkan menimbulkan salah persepsi.
Perubahan lanskap media di era digital menjadi tantangan tersendiri. Kecepatan publikasi kadang membuat kualitas berita terpinggirkan. Padahal, publik kini menuntut informasi yang tak sekadar cepat, tetapi juga kredibel, berimbang, dan memberi wawasan.
Melalui program ini, para peserta diajak untuk lebih terampil menulis berita ekonomi yang informatif dan menarik. Materi yang disajikan oleh Deputi Kepala Perwakilan BI Malang Dedy Prasetyo dan wartawan ekonomi nasional memberikan perspektif baru dalam mengolah topik kompleks menjadi bahasa yang lugas dan memikat pembaca.
Di luar kelas, perjalanan semakin menarik dengan kunjungan ke Museum Bank Indonesia (MUBI) di Kawasan Kota Tua Jakarta. Dari sejarah uang, kebijakan moneter masa lalu, hingga transformasi perbankan digital masa kini, semua menjadi pengalaman yang memperkaya sudut pandang redaksi dalam menyajikan berita ekonomi.
Kegiatan ditutup dengan eksplorasi Kota Tua Jakarta, memberikan sentuhan sejarah dan budaya yang menyempurnakan perjalanan. Semua pengalaman ini menjadi bekal penting bagi Malang Posco Media untuk terus menghadirkan berita ekonomi yang mendidik, mudah dipahami, dan memberi nilai tambah bagi pembaca.
Kesempatan berada di Jakarta juga dimanfaatkan untuk melihat langsung kondisi ibu kota pascakerusuhan lalu. Dari Monas, Jalan Gatot Subroto, Blok M hingga Lebak Bulus, semua dieksplor untuk merasakan denyut Jakarta dari dekat. Pengalaman semakin lengkap dengan menjajal Moda Raya Terpadu (MRT) dari Bundaran HI hingga Lebak Bulus, serta menikmati suasana Bundaran HI dari pagi, siang, hingga malam hari. Tidak ketinggalan, momen berfoto di Skydeck Halte Transjakarta Bundaran HI Astra yang kini menjadi salah satu spot viral di Jakarta.
Semua pengalaman ini menjadi bekal berharga bagi Malang Posco Media untuk terus menghadirkan berita yang tidak hanya cepat, tetapi juga memberi nilai tambah dan memperkuat literasi ekonomi masyarakat. (aim)