Wednesday, October 1, 2025
spot_img

Inaugurasi Mahasiswa Baru 2025 Universitas Islam Malang, REO Motivasi Mahasiswa Jadi ‘Artis’ Papan Atas

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Founder Rhythm of Empowerment (ROE) Budi Bagus Prasetyo memotivasi mahasiswa baru Universitas Islam Malang (Unisma) untuk menjadi ‘artis’ papan atas. Artis dengan gaya panggung spektakuler. Sehingga mereka memiliki value atau nilai jual yang tinggi.

Hal itu disampaikan Budi, saat mengisi acara Inaugurasi Mahasiswa Baru 2025 di Unisma, Sabtu (27/9) lalu. Dia menjadi Guest Star dalam acara tersebut. Tampil menghipnotis seluruh mahasiswa baru. Memotivasi maba untuk berkarya dengan potensi yang dimiliki.

Budi mengibaratkan mahasiswa sebagai artis. Panggung mereka adalah kampus. Penampilan artis yang buruk akan membuat penonton kecewa. Bahkan bisa jadi memaksa artis itu untuk turun panggung. “Menjadi mahasiswa pun begitu. Kalian ditonton oleh dosen, orang tua, masyarakat dan sebagainya. Kalau perform dan penampilan anda tidak bagus saat kuliah, tentu mereka akan kecewa,” katanya.

Budi melanjutkan, artis tingkat kecamatan dengan tingkat nasional atau dunia juga berbeda. Nilai jual artis papan atas jauh lebih mahal dibandingkan dengan artis lokal. Itu karena perform mereka yang memikat dan memiliki daya tarik.

“Tentu ketertarikan publik itu karena kualitas. Mahasiswa yang berkualitas juga memiliki daya tarik. Mereka akan dilirik oleh dosen atau dunia kerja. Dan dengan kualitas itu perusahaan siap membayar mahal,” terangnya.

Sementara kegiatan Inaugurasi Mahasiswa Baru 2025 Unisma berlangsung spektakuler. Berbagai penampilan musik dan motivasi dinikmati oleh ribuan mahasiswa baru. Turut hadir dalam kegiatan ini Pengurus Yayasan Unisma, rektor dan para wakil rektor.

Wakil Rektor 3 Unisma Dr. H. M. Yunus, M.Pd mengatakan, inaugurasi merupakan acara puncak penyambutan mahasiswa baru Unisma. Setelah melalui rangkaian kegiatan yang cukup panjang, mahasiswa baru dimanjakan dengan penampilan inaugurasi. “Kita istirahat sejenak setelah mengikuti kegiatan OSHIKA Maba dan Halaqah Diniyah. Dan pada Hari Senin (kemarin) kita memulai kegiatan akademik,” ucap Yunus.

Dia kagum terhadap semangat mahasiswa baru. Selama sepekan mereka disibukkan dengan berbagai agenda pengenalan kampus. Namun hingga puncak acara kemarin, mereka tetap bersemangat. “Semangat yang luar biasa. Selama seminggu tenaga dan pikiran mereka dikerahkan 180 derajat,” ujarnya.

Menurutnya, inaugurasi merupakan wujud komitmen Unisma dalam menjalankan kehidupan yang seimbang. Sesuai dengan konsep ajaran Unisma yang berhaluan Ahlussunah Wal Jamaah. Keseimbangan itu diajarkan pada mahasiswa baru melalui kegiatan inaugurasi.

“Kita sudah mengenal konsep program dan keilmuan umum dengan OSHIKA MABA dan kita juga sudah kenal program keislaman melalui Halaqah Diniyah, keduanya merupakan konsep keseimbangan. Demikian juga ada kalanya bersalawat dan malam ini kita bernyanyi dengan riang gembira,” terangnya.

Yunus menyampaikan selamat kepada mahasiswa baru yang telah melalui kegiatan pengenalan kampus Unisma selama sepekan dengan sukses dan lancar. “Selanjutnya kami ucapkan selamat datang dan selamat menempuh dunia akademik, dunia penuh prestasi, di bumi Universitas Islam Malang,” ucapnya.(imm/lim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img