MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Perbaikan dan modernisasi yang dilakukan di TPS Jalan Wilis saat ini terhenti dan belum ada lagi proses pekerjaan di lokasi. Tampak belum ada perbaikan signifikan, baru kerangka atap yang sudah terlihat terpasang di TPS tersebut. Padahal, TPS lain yang dilakukan perbaikan sudah selesai sejak awal tahun lalu.
Plh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang Gamaliel Raymond Hatigoran Matondang menjelaskan, perbaikan TPS Wilis itu dikerjakan dengan kerjasama CSR atau pihak swasta.
“Informasinya, terhentinya karena belum ada lagi pencairan anggaran dari pihak CSR. Maka dari itu, kami kemarin sudah berkirim surat untuk menindaklanjuti persoalan tersebut,” ungkap Raymond kepada Malang Posco Media, Jumat (10/10) kemarin.
Disampaikan Raymond, perbaikan TPS Wilis ini merupakan satu dari enam TPS yang dilakukan modernisasi oleh Pemkot Malang dengan menggandeng CSR untuk penandanaannya. Untuk perbaikan enam TPS itu, Pemkot Malang mendapatkan komitmen anggaran sebesar Rp 2 miliar.
Keenam TPS tersebut yakni TPS Wilis, TPS Sulfat, TPS Ikan Tombro, TPS Kedungkandang, TPS Merjosari dan TPS Kartini.
“Enam TPS itu merupakan pilot project kami dalam pengelolaan sampah di tingkat TPS. Jadi enam TPS ini akan menjadi contoh untuk 74 TPS lain di Kota Malang,” beber dia.
Raymond pun berharap perbaikan di TPS Wilis bisa berlanjut lagi dalam waktu dekat. Sebab perbaikan TPS tersebut sudah menjadi komitmen yang disepakati bersama, yaitu tepatnya ketika kepemimpinan Pj Wali Kota Malang Iwan Kurniawan pada tahun lalu.
“Makanya kami bersurat ini juga untuk mengetahui permasalahannya seperti apa dan seperti apa nantinya. Tentu harapan kami bisa segera dilanjutkan karena ini untuk kepentingan masyarakat luas,” tandasnya. (ian/aim)