Monday, October 27, 2025
spot_img

PEMERINTAH KOTA MALANG IKUT SEMARAKAN BATU ART FLOWER CARNIVAL

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANGPOSCOMEDIA – Ribuan warga memadati sepanjang Jalan Panglima Sudirman, Kota Batu sejak pagi kemarin (26/10). Mereka antusias menyaksikan parade mobil hias dan kostum dalam Batu Art Flower Carnival 2025. Event rutin tahunan itu masih menjadi rangkaian peringatan HUT Ke-24 Kota Batu.

Tahun ini, sebanyak 67 kontingen turut ambil bagian. Jumlahnya meningkat dari tahun lalu yang hanya 55 peserta saja. Mengusung tema Pesona Harmoni Alam dan Budaya Kota Batu Sae, karnaval tersebut tak hanya diikuti masyarakat lokal. Peserta dari berbagai daerah turut memeriahkan acara ini. Mulai dari Kota Malang, Pasuruan, Semarang, hingga Sumenep.

-Advertisement- HUT
Malang Posco Media

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Onny Ardianto mengatakan lonjakan jumlah peserta menandakan Batu Art Flower Carnival semakin dikenal luas. Popularitasnya terus meningkat. “Tahun ini kami menambahkan unsur kompetisi agar lebih menarik. Para peserta tak hanya berparade tetapi juga berkompetisi memperebutkan gelar penampil terbaik,” ujarnya.


HUT

HUT

Kota Malang tampil memukau dengan mobil hias yang memadukan keindahan bunga dan kekuatan simbolik budaya bertema persona harmoni alam dan budaya Kota Batu Sae. Mobil hias ini menampilkan perpaduan antara keanggunan alam dan semangat budaya yang mencerminkan eratnya hubungan Kota Malang dan Kota Batu sebagai dua kota yang saling bersinergi dalam persona Malang Raya. Hiasan bunga-bunga khas Malang seperti krisan, mawar, dan anggrek menghiasi kendaraan menciptakan suasana segar dan elegan yang menggambarkan kesejukan antara keindahan alam pegunungan.

Di bagian utama berdiri Tugu Kota Malang sebagai lambang kejayaan dan identitas kota. Terdapat sosok singa yang gagah, melambangkan keberanian dan semangat masyarakat Malang yang pantang menyerah serta didukung slogan Kota Malang yaitu Boys Berkelas. Sekelilingnya dipenuhi hamparan bunga warna-warni yang menandakan keindahan, harmoni, dan kreativitas tanpa batas.Melalui karya ini, Kota Malang ingin menyampaikan pesan bahwa keindahan alam dan budaya hanya dapat bertahan bila dijaga bersama dalam semangat sebuah ajakan untuk terus merawat harmoni antara manusia, alam, dan budaya demi Malang Raya yang semakin indah dan berdaya saing. (adv/jon)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img