MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Maut menjemput nyawa seorang pemuda asal Desa Pagedangan Kecamatan Turen di Jalan Panglima Sudirman No.231, Turen, Selasa (5/4) malam. Pasalnya, ia mengalami kecelakaan hebat usai menabrak pikap bermuatan pisang.
Menurut informasi, kejadian itu diduga saat jalanan tengah ramai dengan adanya balap liar. Di mana di sisi kanan kiri jalan berhamburan sekelompok pemuda dengan kendaraan roda dua yang terparkir. Namun, setelah ditelusuri di TKP dan pihak kepolisian menyatakan tidak benar.
Sebuah video amatir sempat merekam detik-detik usai kejadian nahas itu. Korban yang mengalami tabrakan bagian depan mobil pikap tersangkut hingga setengah bagian tubuhnya berada di dalam mobil. Lalu lintas di lokasi sempat macet sebelum akhirnya dievakuasi.
Kanit Laka Satlantas Polres Malang, IPTU Sunarko Rusbiyanto membenarkan. Korban diketahui bernama Ahmad Hafiz, 19 tahun, warga Pagedangan Kecamatan Turen. Saat itu ia mengendarai motor CRF tanpa nomor polisi. Sedangkan pikap yang adu banteng dengannya yakni Daihatsu Grand Max bernomor polisi L 9240 AZ dikendarai warga bernama Sutikno.
“Awalnya korban mengendarai sepeda motornya melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan sedang. Sesampainya di TKP, dia mendahului kendaraan roda empat tak dikenal berjalan terlalu berhaluan kekanan,” jelas Sunarko saat dikonfirmasi.
Pria yang akrab disapa Narko itu menyebut, bersamaan dengan itu dari arah berlawanan melaju pikap Daihatsu Gran Max bernomor polisi L-9240-AZ yang dikemudikan oleh Sutikno.
“Karena jarak sudah dekat dan kedua pengendara tidak dapat menguasai rem dan stir terjadi tabrak depan,” tambahnya.
Akibat dari kejadian pengendara motor, yakni Hafiz mengalami luka parah benturan pada kepala dan meninggal dunia di TKP. Jasadnya dievakuasi ke RSUD Kanjuruhan Kepanjen. Sementara pengemudi pikap Gran Max, Sutikno mengalami luka benturan pada kepala dan patah tulang bahu tangan kanan dirawat di RSU Pindad Turen.
“Sedangkan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan, diamankan di pos polisi Turen untuk penyelidikan lebih lanjut,” imbuhnya. (tyo/ggs)