spot_img
Saturday, July 27, 2024
spot_img

ADWI 2024; Siapkan Lima Desa Wisata

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Potensi wisata di desa-desa Kabupaten Malang terus dikembangkan. Untuk memacu kemajuan desa wisata, salah satunya dilakukan Pemkab Malang dengan mengikutkan ke ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). Sekitar lima desa disiapkan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang.

Kepala Disparbud Kabupaten Malang, Purwoto mengatakan, Kabupaten Malang saat ini telah memiliki 83 desa wisata. Lima desa wisata sebagai perwakilan nanti yakni Desa Wisata Poncokusumo, Desa Wisata Bangelan Kecamatan Wonosari, Desa Wisata Madiredo Kecamatan Pujon, Desa Wisata di wilayah Pantai Sidoasri, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, dan Desa Wisata Toyomarto Singosari.

- Advertisement -

“Kurang lebih ada lima desa wisata, di desa-desa itu kelompok sadar wisatanya (Pokdarwis) sudah siap, kita tinggal dorong untuk bisa masuk Jadesta (Platform milik kemenparekraf),” ujar Purwoto, belum lama ini. Dijelaskannya, ada sejumlah indikator penilaian dari desa wisata untuk mengikuti ADWI.

Seperti dari terpenuhinya CHSE Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan), dan Environment Sustainability (kelestarian lingkungan), meningkatkan potensi yang ada di desa wisata. Kemudian yang tak kalah penting ialah homestay atau penginapan. Purwoto berujar, untuk mengikuti ADWI ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh setiap desa wisata.

Pertama, desa wisata yang diikutkan ke ADWI harus mendapat Surat Keputusan (SK) Bupati. Kemudian, setia desa wisata harus masuk ke Jejaring Desa Wisata (Jadesta). “Harus masuk di situ dulu (Jadesta), diunggah. Jika sudah masuk otomatis jadi binaan Kemenparekraf dan provinsi,” tutur mantan Camat Wajak itu.

Sementara Disparbud, masih kata Purwoto, memiliki tugas untuk melakukan pendampingan. Selama satu tahun, desa-desa yang diproyeksikan dipersiapkan. Menurutnya, perlombaan desa wisata bukan hanya untuk mengukur tingkat prestasi saja. Melainkan dampak kedepan setelah desa wisata mengikuti perlombaan. (tyo/mar)

- Advertisement - Pengumuman
- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img