MALANG POSCO MEDIA – Setiap pertandingan, hasil akhirnya pasti: Menang, Imbang atau Kalah. Kalau wasitnya adil tentu hasilnya akan bisa diterima semua pihak. Tapi kalau wasitnya tidak adil, dan hasil akhir pertandingan jadi imbang, atau justru kalah, pasti menimbulkan protes keras. Semua pasti kecewa, mengutuk, bahkan bisa menimbulkan aksi anarkis.
Laga Kualifikasi putaran 3 Piala Dunia antara Timnas Bahrain vs Timnas Indonesia, Kamis (10/10) malam bisa menjadi contoh. Betapa keadilan dan ketegasan wasit dipertaruhkan dalam laga yang berlangsung 99 menit dengan skor 2-2. Wasit Ahmed Al Kaf atau Ahmed Abu Bakar Said Al Kaf yang memimpin pertandingan (di mata penonton) tampak sekali tidak adil dan tak profesional.
Tindakannya tampak sangat memihak tuan rumah Bahrain. Ia mudah sekali memberi kartu pemain Timnas Indonesia. Dan konyolnya mengulur waktu pertandingan hingga menit 99. Itulah tindakan yang super kontroversial dari wasit yang dikenal kontroversial sejak lama.
Akibat waktu yang molor panjang itu, Timnas Indonesia kebobolan di menit akhir yang membuat kemenangan Indonesia sirna. Pecinta bola seluruh Indonesia pun mengutuk kepemimpinan wasit asal Oman itu. Parahnya sepak bola yang menggaungkan slogan Fair Play justru tak Fair Play oleh wasit FIFA nya sendiri.
Ironis. Ironis yang berulang kali terjadi. Permainan fair play, sportif dan keadilan wasit di lapangan menjadi sirna. Apa yang dilakukan Al Kaf seperti kebodohan wasit yang sengaja dipertontonkan hanya demi mengejar hasil imbang untuk Bahrain. Wajar Shin Tae Yong pun sangat murka. Dan lagi-lagi, kuasanya wasit Al Kaf: ringan memberi Kartu Merah.
PSSI bukan hanya pantas mempertanyakan integritas Al Kaf sebagai wasit FIFA sejak 2010. Tapi PSSI juga wajib memprotes keras agar FIFA memberikan sanksi keras atas pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan Al Kaf. PSSI juga wajib memastikan Al Kaf Di-Kartu Merah atas segala pelanggaran kontroversialnya memimpin pertandingan.
Bukan kali ini saja Al Kaf kontroversial. Saat memimpin pertandingan Al Nassr vs Al Ain di leg kedua perempat final Liga Champions Asia Maret 2024, hujan kartu terjadi. Pertandingan pun berakhir kekalahan klub yang dibela Cristiano Ronaldo via drama adu penalti 3-1.
Dalam pertandingan Arab Saudi vs Thailand di Piala Asia U23 2020, Al Kaf juga dinilai menguntungkan Arab Saudi dengan memberikan tendangan penalti usai mereview VAR. Kalau sudah sering kontroversi, siapa yang Meng-Kartu Merah Al Kaf agar Fair Play?(*)