MALANG POSCO MEDIA – Ketua Komisi A DPRD Kota Malang Lelly Thresiyawati menggelar dua kali dialog serap aspirasi mengisi masa reses di dapilnya, Lowokwaru.
Dialog pertama diadakan pada Selasa (18/2) malam. Kemudian tatap muka kedua digelar Rabu (19/2) malam.
Dua kali dialog dengan warga, politisi Partai Gerindra memaksimalkan dengan edukasi tenang kebijakan efisiensi anggaran.
Ia menegaskan kebijakan efisiensi anggaran harus dipahami secara detail. Bahwa tidak merugikan warga, terutama masyarakat kecil.
“Dalam Inpres No 1 tahun 2025 tentang efisiensi anggaran itu sudah jelas. Anggaran yang diefisiensi maupun yang tidak,” jelasnya.
Lelly menguraikan dalam Inpres tersebut tak ada kebijakan memangkas anggaran pendidikan, kesehatan maupun kebutuhan dasar lainnya.
“Bisa dicek, tidak ada pemotongan anggaran beasiswa, baik itu KIP maupun PIP dan beasiswa lainnya. Pelayanan kesehatan justru ditingkatkan,” urai Lelly.
Menurut dia, kebijakan ini harus disosialisasi secara massif. Sehigga warga mengetahui secara utuh.
Selain sosialisasi Inpres No 1 tahun 2025, Lelly pun menegaskan tentang pentingya masa reses. “Dalam reses ada dialog, warga leluasa menyampaikan aspirasi. Silakan disampaikan kepada saya,” jelasnya.
Aspirasi warga yang disampaikan, lanjut Lelly pasti diperjuangkan. Sebab akan dibahas di Fraksi Gerindra lalu dijadikan atensi di komisi sesuai bidang permasalahan. (van)
