Laporan Malang Posco Media dari Istora Senayan, Jakarta
MALANG POSCO MEDIA, JAKARTA – Duel dua pemain bulutangkis tunggal putri peraih medali emas olimpiade terjadi dalam final Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (18/6) siang. Chen Yu Fei yang menjadi juara di Olimpiade 2020, berhasil menaklukkan Carolina Marin, peraih emas Olimpiade 2016 di Rio De Janeiro.
Chen Yu Fei yang merupakan atlet China, bisa menang straight game atas Marin. Usai unggul 21-17 di set pertama, Yu Fei dalam tekanan di set kedua. Tertinggal lima poin saat interval game kedua, pemain nomor 4 dunia tersebut perlahan menyamakan skor dan berbalik unggul lalu menang 21-19.
Padahal, di set kedua dukungan bagi Carolina Marin menggemuruh di Istora.
Pemain asal Spanyol tersebut mendapatkan support dari suporter Indonesia untuk bisa merebut set kedua. Sayangnya, Marin banyak membuat kesalahan sendiri di pengujung set kedua yang membuat Yu Fei memastikan gelar.
Hasil tersebut sekaligus mengakhiri puasa gelar China di nomor tunggal putri Indonesia Open. Terakhir kali, Li Xerui menjadi penyumbang gelar pada 2014. Sementara, bagi Chen Yu Fei gelar juara Indonesia Open 2023 ini merupakan titel pertamanya di BWF World Tour tahun ini.
“Saya tidak berpikir banyak karena berpikir ambil poin satu per satu di pertandingan. Setelah tertinggal, sedikit berkurang dan berhasil berbalik (menang),” kata Yu Fei selepas pertandingan.
Dia mengakui, hasil juara di Indonesia Open 2023 membuat kepercayaan dirinya kembali. Sebab, di tahun ini tunggal pertama China ini menilai penampilannya kurang bagus.
“Pada tahun ini, di pertandingan-pertandingan sebelumnya kurang bagus. Kalau sekarang juara, mulai merasa percaya diri lagi. Targetnya lebih jelas lagi ke depannya,” pungkas dia. (ley/jon)