MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Truk box N 9792 GB muatan bahan bangunan terguling di Jalur Lingkar Barat (Jalibar) Kecamatan Kepanjen, Senin (2/12) sekitar pukul 10:30 WIB. Dalam kejadian ini kernet dan sopir truk box terluka dilarikan ke Puskesmas terdekat.
Berdasarkan pantauan, truk box yang terguling tepat di tengah ruas jalan raya membuat Jalan Raya Jalibar dilakukan contraflow. Atau kendaraan yang melintas dari arah berlawanan menggunakan satu jalan.
Seorang penumpang truk box, Risky Ramadhan menyampaikan dirinya beserta dua rekannya hendak mengantar muatan bahan bangunan ke wilayah Blitar. Mereka baru pertama kali melewati Jalibar.
“Pas di tekuk’an (tikungan) kami enggak tau, jadi oleng karena muatannya memang agak berat. Kami baru arah sini,” ujar Risky yang juga sebagai sales dalam pengantaran muatan.
Beruntung pria berusia 25 tahun asal Kecamatan Sukun Kota Malang itu tidak mengalami luka-luka. Sebab, begitu truk box terguling, ia bergegas keluar dari pintu kabin sebelah kiri.
Sebelum kejadian, truk box tersebut sempat menabrak pohon yang berada di pembatas jalan raya. “Sopir dan kernet dibawa ke Puskesmas. Ada yang mengalami dislokasi, tangan tidak bisa digerakan dan satu lagi bagian paha. Kalau saya aman. Posisi saya di kiri langsung bisa keluar duluan,” kata Risky.
Sekitar satu jam kemudian, truk box berhasil dievakuasi dalam posisi normal dengan cara ditarik menggunakan mobil derek. Truk box mengalami rusak pada bagian kaca kabin dan bodi.
Seorang warga, Sarjono yang rumahnya di tepi jalan Jalibar berpendapat, perlu dipasang lampu rambu-rambu maupun penambahan penerangan. Sebab, ia mengaku kerap melihat kecelakaan. “Perlu penambahan lampu. Soalnya sering kejadian di sini,” tambah pria berusia 60 tahun itu sembari menyampaikan, truk box dilihatnya menabrak pohon sebelum terguling. (den/jon)