MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Mobil jenis pikap masuk jurang di Jalan Raya Desa Sukosari, Kecamatan Gondanglegi, kemarin pagi. Angga Dwi Setiawan, 25, dan seorang kernet, selamat. Keduanya tidak mengalami luka serius. Menurut warga Desa Codo, Kecamatan Wajak itu, dia baru mengambil jeruk untuk dibawa ke Wajak.
Nahas, sesampainya di lokasi kejadian sekira pukul 04.15, mobil yang ia kemudikan mendadak sudah berada di dasar sungai. Beruntung posisi sungai dangkal dan tidak terlampau dalam. “Saya tidak mengantuk. Karena sebelum berangkat sudah tidur lebih dulu. Kalau ngantuk mungkin sudah celaka di jembatan Kedung yang posisinya lebih curam sebelum masuk Sukosari,” kata Angga.
Menurut Angga, dirinya sadar ketika mengemudi. Angga mengaku, saat melintas di Jalan Raya Sukosari, ia mengira posisi jalan tersebut lurus. “Saya kira jalan ini lurus. Nggak tahunya belok kanan dan menanjak,” bebernya. Angga juga bilang kondisi jalan saat itu cukup gelap.
“Suasana jalan gelap, tidak kelihatan. Saya tahu tahunya mobil ini sudah berada di dasar sungai dengan posisi terbalik,” papar Angga. Beruntung dia dan kernet tidak mengalami luka. Hanya saja, mobil pikap yang terbalik di dasar sungai, mengakibatkan 6 kuintal jeruk mengapung dan hanyut terbawa arus sungai.
Warga yang melintas di lokasi pun memberikan pertolongan dengan menyelamatkan enam kuintal buah jeruk dari sungai. Buah jeruk tersebut baru saja diambil Angga dari Pasar Buah di Batu. Selanjutnya, buah akan disortir lebih dulu sebelum dibawa ke Kios Buah yang ada di Kawasan Brongkos, Kabupaten Blitar. (den/mar)
