Sosok Yoke memang tidak bisa dipisahkan dari berbagai kiprah dalam bidang sosial dan kemasyarakatan. Ia juga aktif sebagai pengurus Lions Club International (LCI), Bendahara Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) serta sederet organisasi sosial kemasyarakatan lainnya.
‘’Saya memang punya prinsip bahwa “Urip iku Urup” yaitu “Hidup itu Nyala”. Artinya, saya harus berusaha dapat memberi manfaat bagi orang lain. Sebab kita ini lahir untuk saling memberi, saling menolong dan saling membantu sesama tanpa ada rasa pamrih,’’ tegas penggemar motor gede (moge) ini.
Kiprah dalam bidang sosial kemasyarakatan juga selalu dikedepankan Yoke dan teman-temannya yang tergabung dalam berbagai klub penghobi moge. Diantaranya Motor Besar Malang (MBM),Perganas dan lain-lainnya.
‘’Saat melakukan touring atau memperingati HUT, kami selalu melakukan kegiatan bakti sosial. Begitu pula jika terjadi bencana alam dan musibah bagi masyaraat, kami turut hadir untuk menyerahkan bantuan,’’ ungkap penggemar tinju yang merupakan jebolan Teknik Industri ITS Surabaya ini. (nug/udi/mpm)