MALANG POSCO MEDIA, JAKARTA – Arema FC gagal mewujudkan misi bertahan di jalur kemenangan usai meraih poin penuh di pekan 31 BRI Liga 1 2022/2023. Melakoni laga tunda pekan 18 dengan bertemu Borneo FC di Stadion PTIK Jakarta Selatan, Jumat (24/3) malam, Alfarizi dkk dipaksa bermain imbang 0-0. Arema FC kesulitan melawan Pesut Etam, tim penghuni papan atas yang membuat Tim Singo Edan benahi posisi di klasemen sementara Liga 1.
Arema FC sejatinya berpeluang merangsek ke posisi 9 klasemen bila menang atas Borneo FC. Tim asuhan Joko Susilo bisa meninggalkan papan bawah dan berada di jajaran tim papan tengah ketika mendapatkan poin penuh. Namun, kesempatan tersebut tak terwujud karena bermain imbang, kemarin.
Arema FC harus bekerja keras dalam laga kemarin. Tak hanya kerja keras untuk membuat gol dan memenangkan pertandingan, namun juga harus ekstra memperkuat pertahanan menghadang gempuran barisan striker cepat dan haus gol Borneo FC seperti Matheus Pato, Terens Puhiri hingga M. Sihran.
“Secara hasil kami tidak puas dengan hasil imbang. Sebab, kami maunya menang dan tak bisa capai itu. Tapi, kami tetap harus memberikan apresiasi kepada pemain,” kata Pelatih Arema FC Joko Susilo.
Menurut dia, para pemainnya menunjukkan upaya mau menang dalam laga, meskipun bukan hal mudah. Sebab, pria dengan sapaan akrab Gethuk tersebut tak memungkiri level atas dari Borneo FC. “Kita tahu bagaimana level dari Borneo FC. Mereka bagus. Tapi pemain bekerja keras. Itu harus diapresiasi kerja keras tim ini, para pemain,” sebutnya.
Menurut dia, dalam laga ketika timnya tak berhasil menang, maka pantang untuk kalah. “Penting bagi kami, kalau tidak bisa menang, jangan kalah,” tegas dia.
Sementara terkait pertandingan, dia mengakui timnya tak kalah. Sebab, Arema FC memiliki peluang. Padahal, dalam laga kemarin dia menilai timnya juga turun tidak dalam kondisi ideal terkait kebugaran pemain
“Bahkan kalau tidak salah, kami juga ada peluang penalti (karena handsball lawan). Tapi mungkin pandangan wasit berbeda. It’s okey, ini sepak bola, tapi secara keseluruhan kami sudah bekerja keras,” tambahnya.
Di sisi lawan, Pelatih Borneo FC Pieter Huistra menilai, laga kemarin berjalan bagus. Baik timnya maupun Arema FC. “Saya pikir kami main bagus hari ini. Kami ada peluang, tapi Arema juga tim bagus yang bertahan sangat baik,” tuturnya.
Menurut dia, dalam laga kemarin timnya main lebih bagus ketimbang saat melawan Sleman. Borneo FC menciptakan peluang dalam pertndingan dengan high intensity yang ditunjukkan kedua tim. “Juga menurut saya, kami ada peluang untuk memenangkan pertandingan hari ini. Tapi Arema bertahan sangat bagus,” tambahnya. (ley/bua)
