MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Arema FC menyiapkan jersey keempat di musim ini. Jersey tersebut bakal dirilis untuk putaran kedua BRI Liga 1 2022/2023. Jersey tersebut disiapkan sebagai bentuk penghormatan akan korban Tragedi Kanjuruhan, 1 Oktober 2022 lalu.
Menurut Manajer SEA sekaligus manajer Official Store Arema FC Tjiptadi Purnomo, jersey tersebut akan ada detail khusus untuk menghormati korban Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022. Selain tentu saja warna hitam sebagai bentuk berkabung di tim Singo Edan.
“Jersey keempat nanti ada detail khusus untuk menghormati korban Tragedi Kanjuruhan, 1 Oktober 2022,” ujar dia.
Dari informasi yang didapatkan Malang Posco Media, jersey tersebut dominan hitam. Lalu, bakal ada gambar mawar merah dan tulisan 135, yang menandakan Arema FC berduka atas Tragedi Kanjuruhan yang menelan 135 korban.
Selain itu, sama seperti jersey sebelumnya ada kesinambungan detail yang disiapkan pula untuk musim depan. Namun, saat ini pihaknya fokus pada rencana jersey hitam tersebut yang bisa saja bisa menjadi pilihan utama di musim ini.
Pasalnya, pasca-Tragedi Kanjuruhan Arema FC masih kerap menanggalkan jersey utama berwarna biru. Dari enam laga di putaran pertama bersistem bubble, hanya sekali jersey biru tersebut dikenakan.
Banyak yang beranggapan, tim Arema FC masih terpengaruh secara psikis ketika mengenakan jersey utama tersebut. Sebab, jersey itu digunakan ketika laga melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, yang di ujung pertandingan berakhir tragedi.
Sementara, terkait tanggal pasti peluncuran jersey keempat, Tjiptadi mengungkapkan kemungkinan besar saat putaran kedua BRI Liga 1 2022 sudah berjalan. “Kemungkinan saat kompetisi sudah berjalan. Yang jelas jersey keempat itu juga akan kita daftarkan ke operator kompetisi,” tandasnya.
Saat ini Arema FC memang menggunakan tiga jersey yakni untuk jersey utama yang berwarna biru kemudian jersey kedua berwarna putih dan yang ketiga berwarna merah. (ley/bua)