MALANG POSCO MEDIA, SEMARANG – Aremania memaksimalkan kuota yang diberikan tuan rumah PSIS Semarang untuk hadir di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu (4/6) kemarin. Sebanyak 1600 Aremania memenuhi panggilan away ke Kota Lumpia, termasuk rombongan dari Malang, yang berangkat Sabtu dinihari dari Bumi Arema.
Sekitar 26 bus yang terkordinir, berangkat daari Malang. Selain itu asa pula yang menggunakan minibus dan kendaraan pribadi berangkat ke Kota Semarang untuk mendukung tim kebanggaan Arek Malang, Arema FC.
Sabtu dinihari, rombongan Aremania yang berangkat menggunakan bus, satu komando berkumpul di depan Stasiun Kota Malang dan beriringan berangkat pukul 01.30 WIB.
Dari Aremania yang away, merupakan gabungan dari berbagai komunitas supporter. Antara lain ASK (Arema Sampek Ketam), Curvasud12, Aremania Gate 4, Aremania 87, Curva10sd dan Aremania Independen. Di stadion, bukan hanya komunitas Aremania dari Malang saja yang hadir, sebab datang pula dari kota lain di Jateng dan Jabar, yang tak jauh dari Semarang.
Sebelum berangkat, rombongan Aremania diimbau untuk sabar dulu dan menunda mengabadikan momen berangkat away ke Kota Semarang. Hal ini bertujuan meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan di perjalanan dari sweeping oknum tak bertanggung jawab.
“Nawak-nawak mohon kerjasamanya, monggo segala perangkat yang dibawa untuk dimatikan terlebih dahulu. Salam satu jiwa!,” ujar salah satu koordinator rombongan Aremania.
Dengan imbauan tersebut, perjalanan aremania menuju kota semarang berjalan lancar. Aremania yang berangkat dari Stasiun Kota Baru di Malang, akhirnya mulai tiba di Stadion Jatidiri pada pukul 09.00. Hanya saja ada beberapa rombongan yang molor datang karena ada kendala pada kendaraan yang dibawa.
“Rombongan kami beberapa kali berhenti, karena ada trouble pada seker bus,” Ujar Rere, rombongan dari Aremania ASK.
Entah nasib atau memang bukan harinya buat rombongan supporter ASK, setelah kejadian trouble bus. Ada hal lain yang membuat rombongan sedikit telat datang.
“Gak tahu lagi mas sama sopirnya, yang seharusnya sehabis tol langsung belok kiri, sopirnya malah jalan terus dan berputar-putar di Kota Semarang,” tambah Rere.
Dari cerita tersebut, namun tidak mengurangi semangat Aremania untuk mendukung Arema FC. Di luar Stadion Jatidiri, Aremania bernyanyi bersama menyanyikan chant-chant yang biasa mereka lantunkan. Begitu di dalam, Aremania turut menggemuruhkan tribun bersama suporter tuan rumah, Snex dan Panser Biru.
Sapaan hangat ditunjukkan pendukung PSIS. Di beberapa momen, PSIS bahkan tidak segan untuk menyanyikan chant Aremania. Lalu, ada pula bagian ketika Aremania dan pendukung tuan rumah, berjalan bersama mengelilingi sentelban stadion. Maskot Arema FC serta dua maskot PSIS, eMJe dan PeBe, juga turut brrkeliling.
Beberpaa kali, aksi mereka mengundang tawa, dan mengajak suporter untuk akrab satu sama lain. Saat pertandingan, pendukung Arema dan tuan rumah berbalas nyanyian.
“Selamat datang, selamat datang, Aremania,” nyanyi dari pendukung PSIS.
“Terima kasih, terima kasih, PSIS,” balas dari Aremania. (ley)
