spot_img
Saturday, October 5, 2024
spot_img

Awalnya Satu Tanaman, Kini Tumbuh Hingga di Area Pemakaman

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Pendi Hariono, Penggerak Budidaya Bunga Telang di Sukun

MALANG POSCO MEDIA-Pendi Hariono aktif di lingkungan sosial sejak muda. Pria berusia 46 tahun ini sekarang  mengembangkan inovasi sekaligus budidaya Bunga Telang. 

Suatu waktu, mengenakan kaos dan bersepatu both safety,  Pendi Hariono sibuk membersihkan dedaunan kering di tengah tanaman Bunga Telang yang tumbuh di area pemakaman.  Sesekali dia mengusap keringat di wajahnya saat menyapu penuh semangat. 

Untuk diketahui, Bunga Telang tumbuh di sela tanah makam tak jauh dari rumah Pendi. Warga Jalan Tebo Selatan Kelurahan Mulyorejo Sukun Kota Malang ini memang bersemangat membudidaya Bunga Telang.

Ia bahkan  bertekad menjadikan kelurahan tempat tinggalnya dikenal sebagai wilayah budidaya Bunga Telang.

Bermula dari merawat satu tanaman Bunga Telang tahun 2018 lalu, kini makin bertambah banyak. Hingga membutuhkan lahan 400 meter untuk menanam.

Dikatakan Pendi, awalnya tanaman Bunga Telang dikonsumsi untuk masyarakat sekitar.

Setelah mengetahui khasiat bunga yang berwarna ungu tersebut,  Pemkot Malang memberikan bantuan berupa bibit tanaman Bunga Telang pada Februari tahun 2022 lalu.

Pendi dibantu warga kemudian mulai memanfaatkan pekarangan kosong yang terdapat di sela-sela makam untuk menanam Bunga Telang.

Beberapa bulan berselang tepatnya bulan Oktober 2022, budidaya tanaman Bunga Telang mengikuti perlombaan dan mendapat juara satu dalam lomba gerakan budidaya Bunga Telang (gerbudbute) tingkat Kota Malang.

Ia pun setiap hari ke makam untuk melihat kondisi Bunga Telang kemudian dipetik untuk segera dijemur. Penjemuran dilakukan selama tiga hari agar bisa diolah menjadi minuman.  

Pada awalnya, dibagikan ke warga sekitar secara cuma-cuma, termasuk warga yang mengidap gejala diabetes atau kesemutan.

“Ada juga mahasiswa dari Maluku mengidap sakit paru-paru. Setelah  minum olahan  Bunga Telang ini menjadi enteng,” sambungnya.

Sejumlah perguruan tinggi pun datang untuk berbagai program ke lokasi yang kini disebut Taman Edukasi Bunga Telang itu.

Seiring berjalannya waktu,  Pendi menanam di rumahnya dan juga memfasilitasi rumah warga untuk menanam Bunga Telang di pekarangan rumah.

Diuraikannya, khasiat meminum Bunga Telang. Selain meringankan gejala penyakit paru-paru dan diabetes, juga berkhasiat   menambah stamina, mengurangi hipertensi dan resiko penyakit jantung, serta menjaga kesehatan kulit kepala dan mengatasi kerontokan rambut.

“Cara mengkonsumsinya sama dengan teh, dicelupkan di air panas. Satu gelas lima sampai tujuh biji Bunga Telang,” papar pendi sembari mengatakan kini bunga telang dikelolanya merambah penjualan online. (den/van)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img