Malang Posco Media – Siapa tak kenal dengan Kota Wisata Batu. Daerah yang berada di barat Kota Malang ini menawarkan banyak destinasi wisata. Tidak terkecuali wisata kuliner. Ya seiring dengan perkembangan Kota Batu yang semakin pesat, para pengusaha pun memanfaatkannya dengan mendirikan tempat kuliner. Tempat yang ditawarkan pun beragam. Mulai dari bangunan semi outdoor dengan pemandangan indah di luar, ada juga bangunan semi modern dengan nuansa etnik di dalamnya.
Salah satu tempat kuliner itu adalah Ayo Cafe. Beralamatkan di Jalan Sultan Hasan Halim, Kelurahan Sisir Kota Batu. Tempat makan ini sangat recomended untuk dikunjungi. Karena selain berada tidak jauh dari pusat kota, Ayo Cafe juga menawarkan beragam fasilitas lain untuk pengunjung merasa betah dan nyaman.
Kenyamanan yang ditawarkan dapat dirasakan pengunjung sejak awal masuk. Dimulai dengan papan nama Ayo Cafe yang terpasang membentang jalan. Dilanjutkan dengan area parkir yang memberikan kemudahan pengunjung untuk memarkir kendaraanya.
Menurut si pengelola area parkir yang berada di halaman depan Ayo Cafe dapat menampung 20 mobil dan 50 an motor. Meskipun seluruh halaman area parkir ini telah terpasang paving, namun suasana sejuk tetap dapat dirasakan. Karena sekelilingnya juga ditumbuhi pohon.
Setelah dari area parkir pengunjung hanya perlu jalan sedikit. Paling tidak 20 langkah untuk sampai area Cafe.
Sampai di cafe pengunjung pun disuguhi pemandangan yang luar biasa. Bangunan-bangunan etnik tradisional tampak jelas dan nyata. Menggunakan banyak ornament kayu membuat suasana pedesaan sangat kental di cafe ini. Ditambah dengan dua rumah Osing, seakan-akan membawa pengunjung berada di Desa Kemiren, Kabupaten Banyuwangi. Disisi lain juga ada gazebo yang bisa digunakan pengunjung untuk bersantai sambil kulineran.
Sementara di sisi kiri, ada bangunan semi outdoor berdiri memanjang. Beberapa set kursi dan meja kayu bergaya jadul pun tertata rapi. Sehingga membuat kesan sangat tradisional.
Bukan itu saja, di area cafe pengunjung juga bisa melihat beberapa set kursi terpasang di tempat tanpa atap alias outdoor. Jika tidak hujan, tempat inipun banyak dipilih pengunjung untuk kulineran sembari menikmati suasana.
Sedangkan disisi lainnya juga ada bangunan full. Yang mana bangunan ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat memesan makanan, tapi juga menjadi dapur para chef memasak makanan.
Sekalipun tampak tradisional, namun pengelola juga memberikan aksen modern di tempat ini. Salah satunya adalah papan barcode. Barcode tersebut berfungsi sebagai alat memesan makanan. Menggunakan handphone pengunjung cukup melakukan scan barcode. Tidak lama kemudian menu makanan akan muncul. Disinilah pengunjung dapat memesan makanan yang diinginkan.
Nuansa modern juga tampak di sudut-sudut ruangan. Karena selain lampu-lampu hias, di setiap ujung tempat ini juga terpasang speaker besar. Dari speaker ini, pengunjung bisa mendengarkan alunan musik yang dipilih oleh operator.
Belun selesai. Di sisi lain area cafe ini juga ada kolam ikan pancing. Inilah yang menjadikan Ayo Cafe berbeda dengan cafe lain di Kota Batu. Karena di Ayo Cafe pengunjung bisa kulineran sambil memancing.
“Ikan hasil memancing boleh dibawa pulang, Rp 40 ribu perkilogram,“ kata Priyo salah satu karyawan.
Kolam ikan ini memiliki banyak fungsi selain memancing. Kolam ini pernah dijadikan panggung musik.
Di area kolam ini juga ada halaman besar. Lantaran itulah, meskipun dikonsep sebagai tempat makan, tapi tidak menutup kemungkinan area ini disewakan untuk pesta pernikahan.
“Untuk sewa tempat Rp 5 juta saja, itu 24 jam, ” urai Priyo.
Sementara disisi lain juga ada meja bilyard. Ada tiga meja. Untuk bisa main, syaratnya hanya membeli makanan atau minuman minimal Rp 50 ribu.
Tak Menguras Kantong, Pelanggan Puas
Meskipun berdiri dengan nuansa tradisional, tapi makanan yang ditawarkan Ayo Cafe bukan makanan sembarangan. Disini pengunjung bisa memesan makanan ala barat. Seperti spagheti. Ada dua pulihan rasa yakni chiken spagheti aglio cioo dan chiken spagheti bolognese. Ada juga chiken curry katsu, chiken teriyaki, mie hotplate.
Untuk pengunjung yang vegetarian pun bisa menikmati menu Ayo Veggie. Ayo Veggie merupakan sup berisi sayuran sehat dengan rasa yang enak. American breakfast juga tersedia disini.
“Paling favorit adalah ayam geprek sambal kemangi,” kata Priyo.
Selain makanan berat disini juga ada makanan ringan yang dapat dipilih pengunjung untuk menemani hangout dengan santai. Ada ayam tepung, jamur goreng, sosis goreng, kentang goreng, mendoan desa, pastel, resoles mayo tahu goreng dan lainnya.
Sedangkan untuk minuman pun beragam. Disini ada aneka radam kopi, susu dan soda.
Sekalipun menu yang ditawarkan sangat istimewa, harganya tidak menguras kantong. Bahkan dibandingkan tempat lain, harga makanan di Ayo Cafe relatif terjangkau.
“Untuk makanan rata-rata harganya Rp 25 ribu, ” tambah Priyo. Dia mengatakan dengan harga yang terjangkau, makanan yang disajikan tetap mewah.
“Prinsipnya kami ingin pelanggan puas, tapi tidak menguras duit, ” tandasnya dengan tersenyum. (Ira/jon)