MALANG POSCO MEDIA, MALANG–Dibalik khidmat dan meriahnya upacara Peringatan HUT ke- 80 Republik Indonesia di Balai Kota Malang, Minggu (17/8) kemarin, penampilan tim paduan suara Bahana Swara Tugu Tirta sukses mencuri perhatian masyarakat. Tampil kompak dengan busana daerah bernuansa merah putih, 40 pegawai Perumda Tugu Tirta itu membawakan sekitar 10 lagu lengkap dengan koreografi yang menarik.
Tidak hanya membawakan lagu nasional, mereka juga menghadirkan sejumlah lagu viral dan kekinian yang dibawakan dengan cukup heboh. Tak ayal, banyak masyarakat hingga wisatawan asing yang turut mengabadikan penampilan tersebut. Direktur Utama Perumda Tugu Tirta Priyo ‘Bogank’ Sudibyo menyebut, semua pegawai di tim paduan suara itu mampu membagi waktu dengan baik antara pekerjaan dan berlatih paduan suara. Ia bersyukur penampilan perdana tim paduan suara yang terbentuk di masa kepemimpinannya ini bisa menjalankan tugasnya dengan lancar dan sukses.
“Kami juga nanti proyeksi bisa tampil untuk acara acara resmi lain juga. Baik di acara Perpamsi, atau kalau ada kegiatan di Pemkot Malang. Kami tunjukkan kalau kami juga mampu,” kata Priyo ‘Bogank’ Sudibyo.
Direktur Administrasi dan Keuangan Perumda Tugu Tirta Wahjoe Darmawan menambahkan, Bahana Swara Tugu Tirta sendiri mulai terbentuk baru sejak tahun 2024 kemarin. Awalnya, tim paduan suara itu bentuk hanya untuk mewadahi hobi dan kegemaran para pegawai di Perumda Tugu Tirta serta mengisi beragam kegiatan di Perpamsi (Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia) Jawa Timur.
“Total ada 10 lagu untuk perform kali ini. Ada tujuh lagu nasional, lalu ada medley lagu daerah dan ada adaptasi lagu Jogja Istimewa yang menjadi Malang Mbois Tenan. Kemudian juga ada lagu Pica Pica dan Stecu, itu kami jadikan medley,” ungkapnya.
Dijelaskannya, Tugu Tirta punya komunitas seni dan olahraga. Ini untuk menyalurkan hobi dan kegemaran pegawai. Yang suka menyanyi kemudian membentuk paduan suara. Berjalannya waktu, karena di tiap penampilannya menunjukkan adanya bakat dan potensi yang besar, dari pihak manajemen kemudian mencoba untuk mengikutkannya untuk upacara peringatan HUT ke-80 RI. Motivasinya, tegas Wahjoe, hanya untuk berkontribusi di tiap kegiatan kenegaraan di Balai Kota Malang. (ian/red/aim)