Monday, October 20, 2025
spot_img

Yayasan Prokids Anak Indonesia

Bangun SPPG Percontohan di Sawojajar, Jadi Kado 1 Tahun Pemerintahan Presiden Prabowo

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA
Acungan jempol patut ditujukan kepada Ketua Yayasan Prokids Anak Indonesia, Arie Aripin. Sebab, Arek asli Malang ini sampai rela membongkar halaman rumahnya di Jalan Danau Tondano Sawojajar Kota Malang demi membangun Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) percontohan yang akhir bulan Oktober ini segera diresmikan. Sekaligus dijadikan sebagai kado 1 Tahun Pemerintahan Presiden Prabowo.

Arie Aripin saat melakukan pengecekan tahap akhir di dapur SPPG MBG Sawojajar.

Arie Aripin kepada Malang Posco Media menjelaskan, SPPG MBG megah seluas 400 meter persegi dan dibangun dua lantai ini akan segera diresmikan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) dan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Prof.Dr.Ir.Rachmat Pambudy,M.S dan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana pada akhir bulan Oktober 2025 ini.

-Advertisement- HUT

“Kami telah melaporkan kelengkapan seluruh fasilitas dan sistem digitalisasi yang kami terapkan di SPPG MBG di Sawojajar ini. Menteri PPN/ Ketua Bappenas dan Kepala BGN memberikan respon sangat positif dan berharap semoga bisa menjadi percontohan untuk dilakukan di semua daerah di Indonesia. Alhamdulillah, beliau-beliau juga berkenan hadir untuk meresmikannya pada akhir bulan Oktober ini,” papar Arie,sapaan akrabnya, Minggu (19/10/2025) malam.

Arie Aripin di SPPG MBG Sawojajar yang memiliki dapur modern dengan fasilitas lengkap.

Ditambahkan,SPPG MBG percontohan di Sawojajar Kota Malang ini menerapkan Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP) untuk benar-benar memastikan keselamatan ribuan siswa setiap hari mengonsumsi MBG.

“Kami menerapkan sistem manajemen keamanan pangan yang bersifat sistematis dan berbasis sains. Tujuannya untuk mengidentifikasi, mengevaluasi dan mengendalikan bahaya (biologi, kimia atau fisik) yang dapat terjadi di setiap tahap proses produksi makanan.Mulai bahan baku hingga proses akhir,” urai pengusaha ramah ini.

Arie mengungkapkan, pihaknya juga menerapkan standar pengawasan tinggi melalui protokol kesehatan yang sangat ketat dan pengendalian mutu yang berkesinambungan.

“Selain itu, dapur kami modern dengan fasilitas lengkap yang memenuhi kaidah higienitas Instalasi Pengolahan Air Limbang (IPAL). Sehingga menjamin proses pengolahan makanan yang bersih, sehat dan sesuai standar kesehatan lingkungan,” urainya.

Selain itu, Arie juga menerapkan Sistem Tracing Management Dapur MBG diberi nama MBG Smart Trace Box secara digital dan real time mulai dari gudang hingga sekolah penerima semua tercatat dan transparan.

“Sistem ini merupakan bentuk transparansi dan akuntabilitas penuh dari kami. Juga untuk mengurangi risiko kehilangan bahan dan salah hitung stok. Serta untuk memastikan kualitas makanan terjamin sampai penerima.
Istimewanya, sistem ini dapat diakses setiap saat bahkan oleh Menteri PPN/ Ketua Bappenas dan Kepala BGN. Hal ini sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas dari kami,” pungkas Arie Aripin.(nug)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img