MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Gelaran Pekan Olahraga Wartawan (Porwanas) XIII yang diadakan di Malang sejak Senin (21/11) hingga Minggu (27/11) besok, tidak hanya memberikan kebahagiaan bagi para wartawan dari seluruh Indonesia yang dapat berjumpa dan bersilaturahmi antara satu dengan yang lainnya, tapi juga bagi penjual suvenir yang banyak menjajakan di sekitar venue masing-masing cabang olahraga.
Pasalnya dengan banyaknya masa yang berasal dari berbagai wilayah tersebut, dapat mendatangkan rezeki bagi para penjual suvenir. Diantaranya \Latif Mustofa, penjual kaos jersey yang berada di halaman Lapangan UM tersebut dapat meraup untung hingga puluhan juta rupiah selama pelaksanaan Porwanas berlangsung hingga hari ini (red-kemarin).
“Setiap ada event-event olahraga saya selalu hadir, semacam PON, Asean Games
, termasuk di Porwanas beberapa tahun lalu yang di Bandung. Alhamdulillah untuk tahun ini, daya belinya juga lebih bagus dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Latif.
Ia menjual kaos-kaos polos dan jersey Porwanas dengan rentang harga mulai dari Rp 50 ribu hingga yang paling mahal Rp 100 ribu. Jersey Porwanas masih menjadi andalan yang banyak diminati oleh para kontingen Porwanas. Hampir 200 pcs terjual setiap harinya. “Sehari kita bisa dapat sekitar Rp 10 juta sampai Rp 20 juta masuk. Tetap harus kita syukurilah, Alhamdulillah ramai peminatnya juga,” ujarnya.
Untuk acara Porwanas Latif bersama rombongannya membawa kurang lebih 2.000 pcs yang dijual pada tiga titik venue, yakni lapangan UM, SM Futsal serta UB Sport Center. Bahkan untuk saat ini, Latif rencananya akan menambahkan jumlah barang karena banyaknya pesanan yang masuk.
“Alhamdulillah peminatnya juga banyak, selain itu juga banyak wartawan yang sudah kenal. jadi mereka memesan ke kita, ada dari Aceh, Sulawesi tapi paling banyak dari Lampung sama Jambi,” paparnya.
Tak jauh berbeda dengan penjual souvenir yang berada di sekitar venue Futsal di SM Futsal. Emon Pratama, salah satu penjual souvenir dari GRT Sport ini mengaku animo pengunjung selama pekan Porwanas ini cukup tinggi. Ia menjual souvenir seperti kaos, gantungan kunci, bolpoin, celana training hingga stiker. Dibandrol dengan harga mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 250 ribu
“Kita sudah biasa ikut event-event, terutama Porwanas ini. Porwanas di Bandung pernah, di Lampung, Kendari pas Hari Pers atau Porprov Jatim juga ikut. Untuk sekarang alhamdulillah sudah mulai banyak pembelinya. Untuk pendapatannya sendiri tidak menentu, tapi kisaran sekitar Rp 50 juta sampai Rp 70 juta ada” kata Emon.
Salah satu pengunjung asal Surabaya, Nata Yulian merasakan keberadaan penjual souvenir ini juga ikut memeriahkan pelaksanaan Porwanas. Sebab selain bisa menikmati pertandingan, juga bisa membawa buah tangan bagi keluarga di rumah.
“Adanya para penjual suvenir ini tentu menambah semarak acara ini. Apalagi bagi orang-orang yang berasal dari luar daerah, tentu yang dicari ya barang-barang seperti ini yang bisa dibawa pulang. Kalau saya tertarik di kaos, tapi kalau oleh-oleh ya bisa gantungan kunci.” terang Nata (mp1/aim)
Ikuti Juga Berita Malang Hari Ini dan Info seputar Arema FC, Arema dan Aremania di Youtube dan Tiktok Kami
