MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dua pemain muda Arema FC yang datang dengan status pinjaman di musim 2023/2024 lalu, Achmad Maulana Syarif dan Ginanjar Wahyu Ramadhani tampaknya bakal mengalami nasib berbeda. Meski sudah dipermanenkan oleh Tim Singo Edan, namun duo Bandung ini bisa saja tak lagi berkostum sama untuk musim 2024/2025. Pasalnya, Ginanjar berpeluang ditarik Bhayangkara Presisi Indonesia FC untuk musim depan.
Sebelum akhir musim lalu, terdegradasinya The Guardians membuat Sumardji selaku COO klub sempat memberikan pernyataan bakal menarik semua pemain dengan status anggota Polri. Hal ini berarti, Ginanjar mesti siap membela Bhayangkara.
Manajemen Arema FC pun memahami kondisi tersebut. Dan tampaknya tinggal menunggu waktu untuk melepas Ginanjar.
“Kalau komunikasi dengan Ginanjar sudah ada. Karena dia anggota Polri dan diminta membela Bhayangkara musim depan. Tinggal menunggu surat permintaan dari Bhayangkara saja,” kata General Manager Arema Yusrinal Fitriandi.
Hanya saja sejauh ini Arema FC pastinya masih menunggu. Sebab, bila hal tersebut terjadi otomatis sang pemain mesti dilepas ke Bhayangkara yang bakal bermain di Liga 2.
Praktis, pemain yang dipermanenkan dari Persija menyisakan Achmad Maulana. Pria yang akrab disapa Inal ini memastikan Arema FC akan mempertahankan Achmad. Sebab, penampilannya di musim 2023/2024 juga bagus.
Di tengah tidak stabilnya performa sejumlah pemain, Achmad mendominasi daftar starting eleven. Sebanyak 24 laga dia turun sebagai starter. Yang menarik, dia bisa bermain di banyak posisi. Baik bek kiri, bek kanan maupun gelandang yang merupakan posisi aslinya.
“Kalau Achmad, otomatis dia akan dipertahankan,” tegas Inal.
Bahkan, Achmad bisa saja mendapatkan kontrak panjang. Beberapa waktu lalu Arema FC mengisyaratkan ingin memagari sang pemain dengan kontrak panjang seperti yang dilakukan pada pemain muda lain seperti Arkhan Fikri atau Kevin Armedyah dan Hamzah Titofani yang musim lalu dipinjamkan ke Sada Sumut FC. (ley/jon)