spot_img
Sunday, September 8, 2024
spot_img

Bekerja Sebelum Lulus; SMK Tunas Bangsa Purnawiyata 27 Peserta Didik

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- SMK Tunas Bangsa sukses mengiringi 27 peserta didiknya lulusan Tahun Ajaran 2021/2022 yang resmi diwisuda dalam Purnawiyata Peserta Didik di Taman Indie Resto, Rabu (15/6). Berjalan penuh hikmat, para orangtua juga turut mendampingi prosesi wisuda tersebut secara langsung.

Kepala SMK Tunas Bangsa Endah Sri Wahyuni, S.Pd mengatakan wisuda purnawiyata ini merupakan kali pertama sejak dua periode kemarin tidak dapat menyelenggarakan secara luring sepenuhnya. Sebelumnya hanya dilaksanakan di areal sekolah.

LULUS: Seluruh siswa lulusan SMK Tunas Bangsa berfoto bersama usai prosesi wisuda lulusan Tahun Ajaran 2021/2022. (Akbar/MPM)

“Kami menyelesaikan dan mengiringi 27 peserta didik, terdiri dari 10 siswa jurusan Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP), 8 siswa dari jurusan Teknik Komputer Jaringan (TKJ) dan 9 dari jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR). Kita baru pertama kali untuk pandemi,” jelas Endah kepada Malang Posco Media, kemarin.

Lulusan tahun ini, Endah mengaku kembali berbangga. Sebab tahun ini ada banyak siswa lagi yang telah berpengalaman kerja sebelum diumumkan kelulusannya. Hal ini terbilang sukses lantaran pihaknya memang punya program casual khusus yang bisa mewadahi siswa untuk berpartisipasi di industri.

“Kita laksanakan dalam rangka menjawab tantangan dunia industri ketika anak anak sudah melaksanakan kelulusan. Nah kami mewadahi anak anak itu masih belum lulus boleh melaksanakan casual dengan catatan selama memang keinginan dari anak anak dan ada kebutuhan dari dunia industri yang menginginkan mereka,” ungkap Endah.

Bahkan hasil dari program itu, 50 persen dari lulusan kali ini sudah bekerja sebelum kelulusan. Diantaranya mereka telah bekerja seperti di Cat Fish, Dunkin Donuts, Hawai Water Park, Resto Taman Indie, Clay Garden serta beberapa industri yang ada di kota Malang. “Tujuan kami adalah memberikan karakter peserta didik secara industri lebih mampu. Dari 27 peserta didik itu 50 persen ketika belum diumumkan kelulusan mereka sudah bekerja semua,” sebutnya.

PRESTASI: Fery (tiga dari kiri) dari jurusan TKR, Hilda (tiga dari kanan) dari jurusan TKJ dan Inayah jurusan OTKP menjadi siswa berprestasi tahun ini

Dalam kesempatan purnawiyata itu, juga disampaikan apresiasi kepada siswa-siswi yang telah meraih prestasi nilai tertinggi dari masing-masing jurusan. Kepada semua lulusan, Endah berpesan bahwa tantangan kedepan masih besar sehingga membutuhkan pendidikan karakter industri harus dikedepankan. “Sehingga ketika mereka berada di industri mereka sudah paham dan mampu apa yang diinginkan industri dan apa yang harus mereka lakukan di industri. Karakter industri ini mereka diantaranya harus punya tugas tanggung jawab, disiplin, jujur, kemudian mereka sudah mampu melakukan public speaking dengan industri secara komunikatif,” harapnya.

Salah satu wali siswa, Wini Wulandari menyampaikan rasa syukur dan berterima kasih kepada SMK Tunas Bangsa karena lulusannya memang mampu terjun di industri dan menerapkan ilmu yang diperolehnya. “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada yayasan dan sekolah, atas kerja keras dan bimbingan pada anak anak dengan penuh kesabaran dan dedikasi tinggi. Semoga kedepan SMK Tunas Bangsa menjadi lebih berkembang dan jauh lebih baik serta dapat membimbing siswa siswi menjadi anak yang diharapkan orangtua negara dan bangsa,” ucapnya.

Begitu juga dengan Ayu Rosema, siswi kelas 12 OTKP, mengaku sangat bangga karena telah menempuh pendidikan di SMK Tunas Bangsa. Ia merasakan sendiri betapa berharganya ilmu dari SMK Tunas Bangsa ketika terjun di dunia industri. “Saya bangga bisa bersekolah di SMK Tunas Bangsa karena sebelum lulus ini saya bisa bekerja di beberapa tempat. Terima kasih kepada bu Endah kepala sekolah, guru guru dan semua teman teman,” tutupnya. (ian/udi)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img