MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Animo masyarakat terhadap Alun-alun Tugu dengan ‘wajah’ baru cukup tinggi. Jumat (6/10) kemarin, terlihat cukup banyak orang yang sudah mengunjungi Alun-alun ‘Bundar’ untuk menikmati taman hasil revitalisasi. Selain ibu-ibu, juga ada banyak anak muda yang berswafoto.
Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Laode KB Al Fitrah tidak memungkiri belakangan ini memang ada sejumlah orang yang ingin masuk ke Alun-alun Tugu. Pihaknya pun sebenarnya sudah mengantisipasinya.
“Sudah kami halangi untuk tidak masuk, ada penjaganya di situ dari DLH. Ada tim yang sudah kami kerahkan di sana. Tapi memang sempat ada anak muda-muda. Pokoknya kalau ada apa-apa itu segera dilaporkan, di situ kita ada tim untuk menjaga,” ujar Laode, Jumat (6/10) siang kemarin.
Ia juga menambahkan pihaknya sudah memasang garis pembatas agar tidak ada orang yang masuk ke dalamnya. Sehingga hanya bisa berkeliling di area joging track. Sedangkan untuk pekerjaan revitalisasi sendiri, Laode mengatakan saat ini memang sudah selesai atau dalam tahap finishing. Hanya tinggal pembersihan saja.
Hal ini sesuai dengan masa kontrak kerja yang sebelumnya memang diperhitungkan selesai pada awal Oktober ini. Namun untuk dibuka secara umum, rencananya baru dilakukan pada pekan depan nanti
“Pembukaan Alun-alun Tugu itu tanggal 9 Oktober nanti. (Karena) Akhir kontrak itu Senin tanggal 9 nanti. Belum ada rencana seremonial, belum sampai ke saya,” tambahnya.
Menurut Laode, beberapa hari kemarin pun sempat ada sejumlah orang yang ketahuan memarkirkan kendaraan di area joging track. Hal itu tentu tidak sesuai dengan peruntukannya.
“Kita sudah beri peringatan itu. Sekarang sudah tidak ada yang parkir, kan itu jogging track. Tidak boleh dibuat parkir,” sebutnya.
Alun-alun Tugu merupakan salah satu dari beberapa taman yang dilakukan revitalisasi. Selain Alun-alun Tugu, ada Alun-alun Merdeka, Taman Tentara Genie Pelajar (TGP) hingga Taman Adipura Jalan Semeru.
“Untuk TGP sudah selesai kontraknya, sudah dibuka itu. Kalau taman (Adipura) itu kontraknya habis November nanti,” pungkasnya. (ian/aim)
