Usai Menabrak Truk Melarikan Diri
MALANG POSCO MEDIA, MALANG-Benturan keras di kepala yang menimpa Elizabeth Novira, siswi SMA Negeri di Lawang membuat nyawanya tak tertolong. Nahas itu dialaminya dalam sebuah kecelakaan di Jalan Raya Dr. Wahidin Lawang. Senin (6/6) pagi, dia tertabrak pengendara sepeda motor dan sebuah truk.
Kejadian itu diketahui sekitar pukul 6.15, Pelajar berusia 15 tahun tersebut mengalami kecelakaan saat hendak berangkat sekolah. Dia yang menggunakan seragam putih-putih dengan jaket merah berangkat sekolah dengan berjalan kaki. Gadis belia itu merupakan warga Jalan Ngamarto Selatan Kecamatan Lawang.
Saksi di lokasi, Satria, menyebut bahwa korban ditabrak saat hendak menyebrang jalan dari arah barat ke timur. “Saat sudah di tengah jalan, dari arah Selatan, muncul motor melaju kencang dan langsung menabrak korban,” kata pria berusia 34 tahun itu.
Tubuhnya terpental ke arah timur, namun dia justru tertabrak kendaraan lain yang melaju kencang dari arah utara. Benturan keras itu mengagetkan pengguna jalan dan warga sekitar. “Korban sudah meninggal saat hendak ditolong,” lanjutnya.
Anggota Laka Lantas Polres Malang yang berada di pos polisi Lawang segera datang ke lokasi, melakukan olah TKP serta meminta tim ambulans PMI Kabupaten Malang mengevakuasi tubuh Elizabeth ke IKF RSSA Malang.
Kanit Laka Lantas Polres Malang, IPTU Sunarko Rusbiyanto membenarkan. Korban ditabrak kendaraan sepeda motor Honda Vario bernomor polisi N-5417-ABM yang dikendarai Brilly Rahmatullah. Brilly berjalan dari selatan ke utara, sesampainya di TKP, didepannya korban tengah menyeberang jalan.
“Karena jarak sudah dekat sehingga terjadi tabrak samping,” ujar Sunarto saat dikonfirmasi, Senin siang.
Pada saat yang sama, kata narko dari arah utara keselatan sedang melaju sebuah truk tak dikenal. Tak dapat dihindarkan, truk tersebut menabraknya hingga luka dikepala meninggal dunia di lokasi kejadian.
“Kendaraan sepeda motor Honda Vario mengalami kerusakan. Sedangkan truk tak dikenal melarikan diri,” tambahnya. Narko mengatakan masih akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari keberadaan truk. (tyo/ggs)
