MALANG POSCO MEDIA, BEKASI – Achmad Maulana Syarif membuktikan mentalnya di depan skuad Persija dan Jakmania. Sebagai pemain yang berstatus pinjaman di Arema FC, dia menunjukkan tetap profesional dan mati-matian membela Tim Singo Edan. Termasuk ketika beberapa kali dia coba dijatuhkan secara mental dengan pelanggaran keras oleh mantan rekan-rekannya.
Achmad Maulana yang bermain sebagai bek sayap, di babak pertama harus berhadapan dengan bek Firza Andika dan juga winger Witan Sulaeman dari sisi kiri Persija. Ia terlibat beberapa duel yang bahkan membuat terjatuh. Begitu pula saat pemain berusia 20 tahun itu dipindah ke sisi kiri saat tim pelatih memasukkan Rifad Marasabessy untuk menggantikan Bagas Adi Nugroho. Giliran Ilham Rio Fahmi, Maciej Gajos hingga Dony Tri Pamungkas yang harus ia hadapi.
Menurut Achmad, duel atau bahkan pelanggaran kerap dilakukan untuk saling adu mental. Namun, ia menanggapinya dengan santai sekalipun memahami hal itu dijadikan sebagai cara menjatuhkan mentalnya atau mengganggu konsentrasinya.
“Itu hal yang biasa di atas lapangan. Cuma 2×45 menit saja. Mungkin itu cara mereka untuk menjatuhkan mental saya,” kata Achmad Maulana.
Dia mengatakan, setelah pertandingan semua pun berjalan normal. Apalagi, ia juga sudah mengenal dengan beberapa pemain Persija yang harus berduel dalam laga pekan 9 tersebut. Misalnya Ilham Rio, Firza Andika, Witan Sulaeman hingga Dony Tri Pamungkas karena musim lalu juga sempat bersama-sama di Persija.
Hanya saja, Achmad Maulana belum mendapatkan kesempatan bermain dari Thomas Doll di musim lalu. Sehingga, musim ini pemain yang merupakan penggawa Timnas U-20 tersebut harus dipinjamkan di musim ini.
“Setelah 90 menit sudah biasa lagi, ketawa-ketawa lagi bersama Dony dan Rio. Yang seperti itu sudah biasa, cuma di atas lapangan, gak masaah duel sih,” pungkasnya. (ley)
