MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Sebanyak 60 orang ’emak-emak’ di RW 07 Kelurahan Mulyorejo Kecamatan Sukun Kota Malang berlenggak lenggok dengan penuh pesona dalam Peringatan Hari Ibu yang digelar di Balai RW07 Kelurahan Mulyorejo, Minggu (22/12) kemarin. Meski sudah bukan gadis, ibu-ibu dari RW07 itu sukses menarik perhatian masyarakat dengan busana yang cantik.
Ketua PKK RW07 Kelurahan Mulyorejo sekaligus Ketua Panitia Acara, Teresia Hardiman menjelaskan, kegiatan itu digelar karena pihaknya ingin membentuk dan memberdayakan para ibu yang ada di RW07 Kelurahan Mulyorejo dengan sebaik mungkin.
“Kami melatih ibu-ibu ini untuk berani tampil. Sehingga nantinya ketika di tingkat kelurahan atau di atasnya ada kegiatan seperti ini, mereka bisa tampil. Paling tidak, meraka berani bersaing dulu,” jelas Teresia kepada Malang Posco Media, di sela acara.\
Acara rutin tahunan kali kedua ini pun sukses karena diikuti oleh semua masyarakat dengan antusias. Semua peserta fashion show berhasil membuat dewan juri cukup lama untuk melakukan penilaian.
“Yang dinilai adalah keluwesan dan keserasian busana. Kalau tema busananya terserah, yang penting sopan dan pantas. Sebenarnya kami hanya melatih keberanian, karena ibu-ibu ini sebelumnya banyak yang minder,” tambah Teresia.
Tidak hanya fashion show, peringatan Hari Ibu kemarin juga diadakan lomba membuat tumpeng nasi goreng. Tidak cukup hanya enak, tapi tampilan juga dituntut menarik. Alhasil tiap tumpeng yang disajikan pun dihias sedemikian rupa dengan tampilan yang begitu menggiurkan.
“Tujuannya supaya ibu-ibu ada kreatifitas. Biasanya nasi putih dan nasi kuning, itu mudah. Tapi kalau nasi goreng ini perlu kreatifitas tinggi,” beber Teresia.
Ia pun berharap, dengan adanya acara rutin seperti ini, bisa membentuk dan memberdayakan peran seorang ibu. Sebab, potensi seorang ibu juga tidak kalah dengan lainnya. “Kami harap semua perempuan punya daya saing dan yang jelas ini untuk Indonesia Maju. Sesuai tema yang kami angkat; Perempuan Berdaya, Indonesia Maju,” tutupnya. (ian/aim)