MALANG POSCO MEDIA, JAKARTA – Inul Daratista kembali membahas soal pajak hiburan yang belum lama rencana akan dinaikan. Ia merasa hal itu memang perlu untuk dikaji kembali.
Sebelum berangkat nyoblos untuk Pemilu 2024, Inul berharap pemimpin selanjutnya bisa memberikan solusi lebih baik khususnya di dunia hiburan.
Inul juga menyoal perizinan usaha di dunia hiburan seperti bisnis karaokenya. “Ya tentunya saya, kan kemarin saya ribut masalah pajak, itu juga benar-benar harus dipilah,” ujar Inul di kawasan rumahnya, Pondok Pinang, Kebayoran, Jakarta Selatan.
“Saya nih sebagai pengusaha, kalau bisa nanti bisa lebih diperjelas segala perizinan. Jadi perizinan untuk karaoke keluarga, karaoke plus plus, atau night club atau kafe dan sebagainya, ada aturan-aturan yang jelas. Itu aja sih dari saya sebagai pengusaha,” paparnya lagi.
Pada kesempatan itu Inul juga membahas soal ketidakikutsertaannya menjadi tim sukses salah satu paslon Capres dan Cawapres. Padahal banyak artis yang ikut menjadi tim sukses dari tiap paslon.
“Nggak apa-apa, itu kan pilihan setiap orang ya. Saya kan kemarin banyak acara, kegiatan, juga banyak yang ngundangin untuk nyanyi di acara Pilpres tapi karena jadwalnya selalu dadakan. Sedangkan saya sudah punya jadwal sendiri yang memang kalau acara wedding, gathering biasanya sudah jauh-jauh hari ya, kontrak gitu. Jadi banyak yang nggak bisa,” ujar Inul.
“Jadi nggak ke sana, nggak ke sini, menjaga fanbase, menjaga rakyat. Apalagi saya sebagai public figure juga biar tidak terpecah belah,” lanjutnya.
Inul mengaku sempat mendapat tawaran menjadi tim sukses dari salah satu paslon. Namun ia tak menerima itu. Bukan tanpa sebab, ia merasa punya hubungan baik dengan semua paslon yang ada, termasuk dengan Presiden RI Joko Widodo. (dtc/ley)