MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Sebuah ruko yang difungsikan sebagai konter HP dan toko di Dusun Krajan RT 08 RW 02, Desa Blayu, Kecamatan Wajak ludes dilalap si jago merah, Sabtu (7/6) siang.
Peristiwa nahas ini terjadi diduga akibat kelalaian seorang pria yang menyulut korek api di dekat tumpahan bensin. Kapolsek Wajak, AKP Achmad Zainuddin kepada wartawan membenarkan peristiwa itu.
Dia menjelaskan kejadian bermula saat pemilik ruko, Fathurrozi, 30, asal Desa Gajahrejo, Purwodadi, Pasuruan sedang mengisi bensin dari jeriken ke dalam botol untuk dijual kembali.
Saat itu, temannya, Adib Nur Aziz, 30, warga satu desanya tiba ke ruko itu untuk berkunjung. Saat itulah, dia juga melihat pengisian bensin itu juga sempat tumpah – tumpah.
Melihat ini, Adib bercanda dengan berkata: “Tak obong loh lek tumpah-tumpah,” (tak bakar loh kalau tumpah-tumpah), sembari menyalakan korek api ke arah tumpahan bensin di lantai.
Tak diduganya sama sekali, api langsung menyambar bensin yang tercecer di lantai dan seketika membesar hingga membakar seisi ruko hingga membuat warga sekitar kaget.
Mereka berdatangan untuk ikut memadamkan api dengan alat apa adanya. “Dibantu satu unit armada PMK dari Kabupaten Malang, api berhasil dijinakkan,” ujar Achmad kepada wartawan.
Akibat insiden itu, Adib mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuhnya. Pria tersebut segera dilarikan ke RSU Wajak Husada untuk mendapatkan perawatan medis.
Saat sadar dan bisa diajak bicara, Adib mengakui bahwa dirinya memang menyalakan korek api untuk menyulut rokok, namun tidak menyangka api akan langsung menyambar tumpahan bensin.
“Kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 100 juta. Saat ini, kasus masih dalam penanganan unit Reskrim Polsek Wajak,” tambah perwira Polri ini.
Tidak ada korban jiwa dalam kasus kebakaran yang ditangani oleh petugas gabungan dari Polsek Wajak, Koramil Wajak serta PMK Kabupaten Malang.
Pihak kepolisian telah memintai keterangan dari sejumlah saksi, termasuk pelapor dan warga sekitar. Polisi juga menegaskan pentingnya kewaspadaan saat berada di sekitar bahan mudah terbakar seperti bensin. (mar/jon)