Polisi Siaga Dorong Mobil Mogok
MALANG POSCO MEDIA- Siap-siap arus balik pemudik diprediksi mulai terjadi Jumat (6/5) hari ini. Sedangkan puncaknya Sabtu (7/5) besok dan Minggu (8/5). Berbagai upaya dilakukan untuk mencegah kemacetan. Termasuk polisi siaga dorong mobil mogok.
Tanda-tanda puncak arus balik terjadi besok di antaranya tampak pada penjualan tiket kereta api (KA). Manager Humas KAI Daop 8, Luqman Arif mengatakan data penjualan tiket Kamis (5/5) kemarin, untuk arus balik angkutan lebaran telah terjual sebanyak 372.426 tempat duduk. Atau sudah 70 persen dari kapasitas yang disediakan sebanyak 530.755 tempat duduk.
“Khusus keberangkatan dari Stasiun Malang, telah terjual sebanyak 66.608 tempat duduk atau sekitar 77 persen dari kapasitas yang disediakan sebanyak 86.263 tempat duduk,” jelas Luqman, Kamis (5/5) kemarin kepada Malang Posco Media.
Artinya hingga kemarin masih tersedia sekitar 30 persen tempat duduk untuk keberangkatan dan kedatangan di Stasiun Kotabaru Malang.
Ia menjelaskan yang menjadi favorit masyarakat adalah KA dengan tujuan Jakarta, Yogyakarta dan Banyuwangi. “Seperti KA Argo Bromo Anggrek, KA Airlangga, KA Jayabaya, KA Sancaka, KA Probowangi, dan sebagainya,” terang Luqman.
Meski begitu ia menjelaskan ketersediaan tiket KA pada arus balik angkutan lebaran 2022 masih cukup meskipun pemesanan terus meningkat. Seperti contoh untuk perjalanan Jumat (6/5) hari ini, jumlah tempat duduk yang tersedia sekitar delapan persen atau 1.933 tempat duduk.
Sedangkan keberangkatan Sabtu (7/5) tingkat ketersediaan sekitar 1.980 tiket. Lalu Minggu (8/5) masih terdapat 2.261 tempat duduk atau sembilan persen.
“Tiket KA pada arus balik angkutan lebaran 2022 saat ini masih cukup tersedia, meskipun memang untuk tingkat pemesanan terus meningkat,” papar mantan Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon ini.
Ditambahkannya, masa angkutan lebaran untuk perjalanan KA ditetapkan H-10 sampai H+10 lebaran atau 22 April sampai 13 Mei 2022.
KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 40 keberangkatan KA jarak jauh reguler dan enam keberangkatan KA tambahan per hari. Kapasitas tempat duduk yang disediakan rata-rata 24.125 per hari (baik dari Stasiun Surabaya Pasarutri, Surabaya Gubeng dan Malang).
Kemudian, sesuai aturan dari pemerintah, kapasitas yang ditetapkan untuk KA Jarak Jauh yaitu 100 persen.“Puncak arus balik diperkirakan terjadi mulai Jumat (6/5) sampai Minggu (8/5). Karena pemesanan tiket di hari tersebut meningkat,” ungkap Luqman.
Peningkatan arus kendaraan juga tampak di sejumlah ruas jalan di Malang Raya. Tidak terkecuali di Tol Malang – Pandaan. Arus kendaraan di jalan bebas hambatan ini cukup ramai. Menurut General Manager Operasional PT Jasa Marga Pandaan – Malang Indrawan Agustono ada peningkatan arus kendaraan. Namun demikian, Indra belum dapat memberikan data. Karena traffic kendaraan kemarin akan tercatat pada hari selanjutnya.
“Kalau dibandingkan kemarin (Rabu), hari ini (kemarin) ada peningkatan sekitar lima persen. Data pastinya baru besok dapat dilihat,’’ katanya.
Dia menyebutkan Rabu (4/5) lalu jumlah kendaraan yang masuk tol Malang-Pandaan sebanyak 86.248 kendaraan.Rinciannya kendaraan masuk 42.107 dan kendaraan keluar sejumlah 44.141.
Indra menguraikan sejatinya peningkatan arus kendaraan di Tol Malang – Pandaan terlihat sejak hari H lebaran, Senin (2/5) lalu. Saat itu kendaraan yang melintas mencapai 54.200. Rinciannya kendaraan masuk 24.198 dan kendaraan keluar mencapai 30.092.
Jumlah itu meningkat di hari berikutnya Selasa (3/5) lalu. Ada penigkatan sekitar 40 persen dari hari sebelumnya. Hari itu total kendaraan yang melintas mencapai 78.201. Atau ada peningkatan 24.001 kendaraan yang melintas di jalan yang dikelola PT Jasa Marga Pandaan Malang tersebut.
Peningkatan arus kendaraan kembali terlihat paada hari berikutnya, Rabu (4/5). Jumlah kendaraan yang melintas 86.248 unit. Namun demikian Indrawan mengatakan belum masuk puncak arus balik. Dia menyebutkan, puncak arus balik akan terjadi Jumat (6/5) hari ini dan Sabtu (7/5).
Perkiraan bahwa hari tersebut puncak arus balik karena banyak pegawai kantoran mulai masuk kerja Senin (9/5) mendatang.
Terkait puncak arus balik, Indrawan mengatakan pihaknya sudah bersiap. Di antarannya memperbanyak sarana dan fasilitas. Termasuk di rest area.
“Sebelumnya sudah saya sampaikan, di rest area kami menambah fasilitas seperti toilet, gerai utuk top up, serta sarana dan prasana lainnya,’’ urainya.
Dia juga menyebutkan pihaknya juga siagakan alat berat di kantor PT Jasa Marga Pandaan Malang. Alat berat itu di siapkan jika sewaktu-waktu terjadi bencana di area tol Malang –Pandaan. “Termasuk ambulans dan mobil patroli juga kami siagakan. Sehingga sewaktu-waktu terjadi kecelakaan, maka langsung bisa tertangani,” kata dia.
Sementara itu selain menjaga ketertiban berlalu lintas, kini petugas gabungan yang siaga di Pos Pengamanan (Pos Pam) dan Pos Pelayanan (Pos Yan) siap siaga membantu pemudik yang kendaraanya mogok. Tidak tanggung-tanggung, mereka akan langsung turun tangan mendorong meminggirkan kendaraan yang mogok agar bisa ditangani.
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan ini telah sesuai komitmen bersama stakeholder pengamanan Operasi Ketupat Semeru 2022 yang secara optimal memberikan pelayanan terbaik. Tentunya untuk memastikan jalannya mudik yang sehat, aman dan lancar.
“Kami mengapresiasi dan berterimakasih kepada personel pengamanan lebaran yang sudah sigap dan cepat dalam membantu masyarakat yang sedang melaksanakan mudik. Hingga membantu mobil yang mogok, sekaligus membantu masyarakat dan arus lalu lintas tetap terjaga agar tertib dan lancar,” ujarnya.
Aksi mendorong kendaraan ini seperti yang dilakukan petugas Pos Pam Exit Tol Madyopuro Aipda Suwandi bersama rekannya dan personel Dishub Kota Malang, Selasa (3/5) lalu di Jalan Ki Ageng Gribig.
Sang pemilik mencoba menghidupkan mesin mobil beberapa kali, tetapi hasilnya nihil. Kejadian itu menyebabkan antrean panjang kendaraan. Aipda Suwandi terdorong membantu.
“Itu bagian dari tugas kepolisian. Kami tetap berupaya memberi pelayanan terbaik dan maksimal kepada masyarakat,” ujarnya kepada Malang Posco Media, Kamis (5/5) kemarin. Penjelasan serupa juga disampaikan Kasi Humas Polsekta Kedungkandang Bripka Arif Hermawan. (ica/ira/eri/van)