MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Jembatan Saptorenggo di Jalan Raya Bugis, Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis mulai dibangun sejak pertengahan September 2023. Jembatan yang menghubungkan Desa Saptorenggo dan Desa Sekarpuro ini, ditarget selesai bulan Desember 2023 mendatang.
Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang, Khairul Kusuma mengaku pembangunan jembatan dilakukan setelah melalui beragam proses. “Pembangunan jembatan dilaksanakan oleh CV Avida Liticom selaku pemenang lelang,” katanya. Dia menyebutkan, pembangunan jembatan menggunakan APBD tahun 2023 dengan pagu anggaran Rp 447.870.000.
“Saat ini sudah mulai pengerjaan. Progresnya sudah 25 persen,” tambah Pak Ong, sapaannya. Dia menerangkan, pembangunan jembatan ini merupakan usulan dari masyarakat. Jembatan akan dibuat lebih panjang dan lebar. “Selain memberi kenyataman kepada para pengendara sekaligus untuk meminimalisir banjir saat musim hujan datang,” ungkapnya.
Menurutnya, Jalan Raya Bugis adalah salah satu kawasan yang rentan banjir saat hujan deras mengguyur. Selain karena kondisi geografis yang lebih rendah dari permukaan sungai, air hujan juga tidak cepat mengalir ke sungai karena posisi bangunan jembatan yang sedikit naik dibandingkan jalan.
“Jembatan ini nanti akan mengikuti kontur jalan. Sehingga saat hujan air pun bisa langsung mengalir ke sungai. Kami juga lengkapi dengan saluran air yang memadai. Harapan kami tidak ada lagi air yang merendam jalan saat musim hujan nanti. Tapi air hujan langsung jatuh ke sungai,” tandas pria berkacamata ini. (ira/mar)