.
Thursday, December 12, 2024

Boneka Suzan Ajak Belajar di Museum Pendidikan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Untuk mengenalkan museum kepada masyarakat sejak dini, ratusan anak-anak PAUD diajak belajar bersama di Museum Pendidikan, Rabu (20/7) kemarin. Menjadi semakin istimewa dan menyenangkan dengan hadirnya Ria Enes dengan boneka Suzannya.

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang Dian Kuntari mengatakan belajar bersama kali ini merupakan seri pertama dalam pengenalan museum bagi anak anak.

“Acara ini berseri. Kami adakan mulai dari segmen anak-anak pendidikan usia dini hingga usia pendidikan dasar. Tujuannya supaya mereka bisa kenal ternyata selama ini di sini ada Museum Pendidikan. Nanti belajar bersamanya yaitu temanya terkait pendidikan-pendidikan untuk memperkaya pendidikan mereka baik itu di usia dini hingga nanti di usia pendidikan dasar,” jelas Dian kepada Malang Posco Media.

Ditambahkan Dian, untuk kegiatan yang mulai digencarkan sejak awal tahun pelajaran ini antusias dari sekolah-sekolah juga ternyata sangat tinggi. Hal itu bisa dilihat dari pendaftaran kemarin dimana kuota yang telah ditentukan bisa langsung cepat terpenuhi.

“Kami tidak mengundang secara langsung per TK tidak. Akan tetapi kemarin kita publish sebentar dalam hitungan beberapa jam, ternyata kuota sudah terpenuhi. Kenapa kita pakai kuota, karena tempatnya tidak bisa untuk yang besar ini pun nanti kegiatannya dijadikan dua sesi. Sesi pertama ini 150 anak pagi dan 150 anak siang,” ungkap Dian.

Setelah jenjang PAUD atau TK, tambah Dian, akan dilanjutkan dengan jenjang SD. Selain itu, untuk tema yang akan diangkat untuk kegiatan belajar bersama ini dikatakan Dian bermacam macam.

“Tergantung tema, berikutnya tema kesehatan, berikutnya lagi science, itu seterusnya. Tema hari ini terkait cita-cita mereka. Jadi pada saat kegiatan kita akan menata tematik sesuai dengan yang ada. Jadi yang kita pamerkan itu bisa berubah-ubah, sesuai dengan tema yang adakan,” sambung Dian.

Karena bertujuan untuk memperkenalkan Museum Pendidikan anak anak pun kemudian diajak melihat koleksi-koleksi yang ada di dalam museum tersebut.

“Kalau Museum Pendidikan ada buku-buku lama, ijazah-ijazah lama juga ada menteri mulai dari awal hingga kini kita akan kenalkan itu,” lanjutnya.

Sementara itu Ria Enes yang sukses menghibur anak anak usia dini dengan dongengnya itu menyebut bahwa esensi tiap dongeng selalu mengajarkan kebaikan dan budi pekerti. Ia mengaku senang bisa hadir pada kesempatan tersebut.

“Jumlah pendongeng itu justru semakin banyak. Karena mereka bisa datang dari banyak kalangan. Dari dunia hiburan dari dunja sulap, hingga stand up. Ternyata anak anak muda pun juga masih senang dengan dongeng, ventrilokuis yang selalu ada,” tuturnya. (ian/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img