MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Upaya menyukseskan rekayasa lalu lintas di kawasan Klojen terus berlanjut. Setelah uji coba 10 hari, Pemkot Malang akan segera memindah tiga monumen yang berada di kawasan Jalan Semeru. Yakni monumen Adipura, monumen PKK dan monumen TGP (Tentara Genie Pelajar).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang Noer Rahman mengatakan pihaknya berupaya agar pada Maret ini tiga monumen itu bisa mulai dilakukan pemindahan. Saat ini tengah mengebut proses lelang untuk pemindahan.
“Kira-kira Maret akhir ini kami masih menunggu hasil akhir HPS (Harga Perkiraan Sendiri)-nya, untuk dikirimkan ke dokumen pengadaan pemindahan dan pembangunan kembali tiga monument itu,” ungkap Rahman kepada Malang Posco Media, kemarin.
Dijelaskannya, pemindahan tiga monumen itu diyakini bisa membantu kelancaran lalu lintas satu jalur yang tengah dilakukan uji coba. Rahman memastikan, tiga monumen itu pasti terlaksana pada tahun ini.
“Insya Allah karena masuk program kegiatan kami di 2023. Walaupun itu satu bentuk penyelarasan terkait lalu lintas disana, tapi itu tetap kita laksanakan di 2023 karena sudah mulai 2022 rencana program ini,” terangnya.
“Sudah ada kesepakatan desain dan rencana kegiatannya. Secara kajian kemarin sudah fix tinggal pelaksanaan lelang saja,” sambung Rahman.
Sebelumnya Pakar Transportasi Hendi Bowoputro menyebut rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan tersebut secara umum sudah cukup bagus. Akan tetap apabila monumen salah satu monumen di lokasi itu bisa digeser maka arus lalu lintas bisa makin baik.
“Tugu TGP itu digeser supaya lebih lancar, memang nantinya kita juga evaluasi apakah pemkot tetap mengizinkan dari Jalan Tangkuban Perahu belok kanan atau tidak. Itu memang harus dipertimbangkan,” jelas dia.
Begitu juga dengan monumen Adipura dan monumen PKK yang sebelumnya sudah masuk dalam forum lalu lintas dan disepakati untuk dipindah. Lokasi pemindahan hingga saat ini masih belum ditentukan. Opsinya ada di Taman Trunojoyo atau Jalan Gajahmada. (ian/aim)