MALANG POSCO MEDIA, KOTA BLITAR – Arema FC kembali gagal memaksimalkan laga home untuk mendapatkan kemenangan. Menjamu Persis Solo di Stadion Soepriadi Kota Blitar, Kamis (12/12) kemarin, anak asuh Joel Cornelli ini hanya bisa mendapatkan hasil imbang 1-1. Buang-buang peluang membuat Tim Singo Edan pun membuang kesempatan kembali memanaskan persaingan di papan atas.
Sempat unggul cepat di menit 7, Arema FC lantas tak konsisten dan dominan atas tim tamu. Persis mampu mengimbangi secara permainan dan berkali-kali mengancam gawang Arema FC yang dikawal Lucas Frigeri.
Sebaliknya, Arema FC memiliki sejumlah peluang emas. Seperti ketika Hamzah Titofani terlepas dan memberikan umpan ke Dedik Setiawan namun tak berujung gol. Dia pun memiliki satu kesempatan lagi mengancam, tapi gagal.
“Mungkin, secara permainan sudah bagus. Cuma dari kami pemain, kurang memaksimalkan peluang,” kata dia.
Bila saja sejumlah peluang emas, ketika sudah head to head dengan kiper bisa dimaksimalkan menjadi gol, hasil akhir tentunya akan berbeda. Hal inilah yang disesalkan oleh penggawa Arema FC.
Hasil tersebut membuat anak asuh Joel Cornelli ini tak bisa menang dalam dua laga terakhir. Setelah sebelumnya kalah dari pemuncak klasemen, Arema FC ditahan imbang tim yang berada di zona merah.
Ia memastikan bila hasil seri kemarin bukan masalah mental setelah kalah dari derbi.
“Mungkin kalau secara mental tidak masalah. Karena sebelum pertandingan kami dalam meeting sudah bertekad melupakan hasil kekalahan kemarin,” tambahnya.
“Tapi ini lebih karena kami kurang memaksimalkan peluang saja,” tegas dia. (ley/jon)