Malang Posco Media- Pendidikan menjadi tanggung jawab bersama. Tidak hanya pemerintah, tapi pendidikan juga menjadi tanggung jawab seluruh komponen masyarakat. Begitulah yang dikatakan Bupati Malang Drs H. M Sanusi saat hadir dalam peletakan batu pertama pembangunan gedung MI Nurul Hasan di Kecamatan Pagelaran, Sabtu (10/9) pagi tadi.
Menurut orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Malang ini masyarakat berperan sebagai sumber, pelaksana dan pengguna hasil pendidikan. Sekaligus tambah Sanusi, masyarakat menjadi tumpuan atas peningkatan dan pelayanan mutu pendidikan.
“Melalui ide-ide yang diberikan atau kontribusi lainnya, masyarakat dapat meningkatkan mutu pendidikan,” ungkap politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Bupati Malang juga menjelaskan bahwa madrasah sebagai lembaga pendidikan memiliki sistem yang kompleks dan dinamis. Madrasah berperan dalam melestarikan nilai-nilai kultur pendidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan agama kepada generasi penerus untuk menjamin kemajuan ilmu pengetahuan dan kemajuan sosial dengan menjadi pelaku aktif dalam perbaikan masyarakat.
“Saat ini lembaga pendidikan sedang menghadapi tantangan berupa adanya pengaruh globalisasi, baik di bidang kapital, budaya, etika maupun moral,” katanya.
Oleh karena itu, madrasah sebagai lembaga pendidikan Islam, sangat diharapkan peran dan kontribusi nyatanya dalam mempertahankan, mengembangkan dan mengaktualisasikan nilai-nilai ajaran Islam. Selain itu pendidikan di madrasah juga sebagai benteng moralitas bangsa guna mengantisipasi dampak negatif dari arus budaya global yang kurang sesuai dengan nilai-nilai budaya Bangsa Indonesia dan ajaran Islam.
“Teriring harapan, dengan pembangunan gedung dan penambahan ruang kelas di lingkungan MI Nurul Hasan, ke depannya akan semakin memperkuat eksistensi MI Nurul Hasan dalam upaya peningkatan mutu madrasah. Sehingga dapat melahirkan sumber daya manusia yang beriman, berilmu, serta berakhlak mulia,” tandas mantan wakil ketua DPRD Kabupaten Malang ini. (ira/jon)