.
Friday, December 13, 2024

Cegah Perpecahan Bangsa, BNPT Ajak Dialog Toga dan Tomas

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar dialog kebangsaan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh agama (toga) dan tokoh masyarakat (tomas) di Kota Batu di Gedung Graha Pancasila Balaikota Among Tani Batu Kamis (14/7) kemarin.

Pada giat silaturahmi dan dialog kebangsaan tersebut dihadiri langsung Kepala BNPT Komjen Pol Dr Boy Rafli Amar. Disampaikan oleh Rafli bahwa tujuan dari kegiatan tersebut diharapkan agar masyarakat luas tidak mudah terprovokasi oleh ideologi-ideologi berbahaya yang memecah keutuhan dan keberagaman bangsa Indonesia.

“Melalui dengan kegiatan kami berharap masyarakat khususnya generasi muda bisa terhindar dari ideologi-ideologi berbahaya, terhindar dari bibit-bibit konflik yang dapat mengoyak keharmonisan kehidupan masyarakat yang selama ini terbina,” ujar Rafli usai kegiatan kepada Malang Posco Media.

Diungkap Rafli bahwa dialog bisa meningkatkan mitigasi dan kewaspadaan seluruh komponen masyarakat agar awas terhadap perkembangan paham radikal tentang terorisme. Karena itu ia mengimbau partisipasi aktif masyarakat untuk menangkal tersebarnya paham tersebut.

“Cara satu-satunya menangkal radikalisme terorisme dengan memupuk semangat persatuan, semangat saling menghormati dan semangat toleransi. Mengingat Indonesia merupakan negara yang kaya keberagaman,” bebernya.

Semangat tersebut diungkap Rafli perlu dipupuk dan disebarluaskan. Pasalnya saat ini kelompok-kelompok radikal intoleran yang tidak bertanggung jawab telah merasuki ruang dunia maya yang sedang digandrungi masyarakat zaman sekarang.

“Rata-rata saat ini propaganda sudah banyak di media sosial. Sehingga perlu bijak dalam menggunakannya. Melalui dialog ini kami ingin membimbing dan berikan literasi serta edukasi agar bijak dalam media sosial. Kami berharap kepada tokoh agama dan pimpinan pesantren agar dapat membentuk generasi yang berakhlak unggul dan cinta tanah air, karena cinta kepada negeri merupakan sebagian dari iman,” pungkasnya. (eri)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img