MALANG POSCO MEDIA- Asiiik ada gim untuk edukasi. Namanya SiCenting (Sistem Cegah Stunting). Ini hasil Kerjasama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang dengan Let’s Play Indonesia.
SiCenting telah dilaunching akhir tahun lalu. Kini para siswa berkesempatan mencoba gim tersebut yang difasilitasi Let’s Play Indonesia bertempat di gedung MCC lantai 2, Selasa (7/5) kemarin.
Salah satu peserta, Sakinah Zahirotun N berasal dari SMPN 11 Malang mengungkapkan sangat senang bisa bermain gim tersebut.
“Karena banyak manfaat yang bisa didapatkan. Ini kali pertama saya mencoba gim ini, dan dari awal sampai akhir banyak sekali pengetahuan-pengetahuan baru yang saya dapatkan,” jelasnya.
Menurut dia dengan pembelajaran terkait stunting yang dikemas dalam bentuk gim bisa menarik perhatian para siswa. Dengan desainnya yang bagus, ia merasa lebih senang dan mudah memahami terkait dengan materi-materi stunting.
“Saya kebetulan anggota OSIS. Jadi termotivasi untuk bisa menyebarluaskan ilmu yang saya dapatkan ke teman-teman di sekolah sehingga mereka bisa memahami terkait apa itu stunting dan bagaimana pencegahannya,” imbuhnya.
Apresiasi juga diberikan oleh Ayang Erlian Medya Putri, guru Bimbingan Konseling dari SMPN 11 Kota Malang. Menurutnya siswa yang dibekali lebih awal terkait dengan stunting, bisa menurunkan angka stunting secara perlahan.
“Bagus untuk anak-anak seusia mereka, karena mereka kebetulan anak-anak OSIS bisa menyebarkan ke teman lainnya, untuk pencegahan stunting. Apalagi melalui aplikasi gim yang cenderung disukai anak-anak, lebih menarik,” jelasnya.
Ia berharap ke depannya anak-anak bisa lebih paham tentang stunting apalagi sekarang masih digencarkan terkait dampak dan bahaya stunting. Di usia mereka harus sudah diberi pemahaman terkait dengan stunting. Sehingga ketika dewasa sudah paham apa itu stunting dan dampaknya.
Perwakilan dari Let’s Play Indonesia sekaligus Game Fasilitator, Muhammad Khalidan Anda mengatakan kegiatan yang digelar kali ini merupakan Batch ke 3 dari serangkaian acara yang ditujukan untuk siswa SMP dari 28 SMP yang ada di Kota Malang.
“Hari ini kami lakukan simulasi untuk permainan pencegahan stunting yang kami kemas dalam bentuk gim digital dengan nama SiCenting. Kami sosialisasikan ke teman-teman di SMP, khususnya di OSIS untuk mengajarkan kepada mereka apa sih stunting itu, bagaimana mencegahnya dan sebagainya,” terangnya.
Gim tersebut berisi informasi tentang pencegahan stunting dan penyebab stunting. Kurang lebih gim ini dikembangkan dalam waktu satu bulan. Saat ini Gim SiCenting bisa dioperasikan di android dengan mendownload melalui Play Store maupun di download untuk PC.
“Tadi ada 15 perwakilan dari dua SMP yakni SMP Negeri 11 Kota Malang dan SMP Negeri 12 Kota Malang. Total ada 28 SMP yang akan melakukan simulasi dengan masing-masing SMP mengirimkan delapan orang siswa,” katanya.
Ia berharap dengan adanya gim tersebut bisa membantu penurunan jumlah stunting yang ada di Kota Malang. Melalui pemberian pemahaman sejak dini kepada siswa terkait dengan stunting, walaupun secara perlahan, stunting dapat dihilangkan. (adm/van)
