spot_img
Friday, October 18, 2024
spot_img

Cemburu Aniaya Kekasih di Karangploso, Pemuda Asal Junrejo Minta Maaf

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG-Ciko Sandy Amirullaoh, 20 tahun, pemuda asal Kelurahan Pendem Kecamatan Junrejo Kota Batu tega aniaya kekasihnya Efi Yuliandari, asal Langlang Singosari diduga karena cemburu. Penganiayaan itu terekam dalam sebuah video amatir yang viral di media sosial. Kini, keduanya bersepakat damai usai pelaku minta maaf.

Video penganiayaan yang dilakukan pelaku Ciko sempat ramai di salah satu grup jejaring media sosial Facebook. Tampak dalam video amatir yang direkam warga itu, seorang pemuda terlihat meluapkan emosi kepada seorang perempuan di atas sepeda motor.

- Advertisement -

Dalam video tersebut, pelaku tampak melayangkan beberapa tamparan ke arah wajah korban. Pelaku juga sempat hendak merampas ponsel milik korban. Setelah memukul wanita yang mengenakan tersebut pun turun dari sepeda motor dan menjauh di jalan yang nampak lengang itu.

Kapolsek Karangploso AKP Syamsul Hidayat dikonfirmasi mengatakan penganiayaan tersebut terjadi pada Minggu (20/2) sekitar pukul 17.00. Kejadian tersebut pun diketahui di Jalan Anggrek Desa Donowarih Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang.

“Korban saat itu tidak melaporkan dikarenakan korban dan pelaku saling kenal dengan keduanya ada hubungan pacaran,” ujar Syamsul, Selasa (22/2).

Syamsul menjelaskan, usai dari kejadian itu, keluarga kedua belah pihak sebelumnya memang sudah ada penyelesaian atas kasus ini secara kekeluargaan.

Meski begitu, pihak korban dan juga pelaku pemukulan beserta keluarga dibawa petugas ke Mapolsek Karangploso untuk dilakukan visum dan interogasi.

“Korban dan orang tuanya tidak melakukan tuntutan secara hukum dan meminta untuk diselesaikan dengan cara kekeluargaan,” katanya.

Setelah dilakukan mediasi, kedua pihak menyepakati untuk membuat pernyataan permohonan maaf.

“Pelaku meminta maaf dan berjanji tidak mengulangi lagi. Serta telah membuat video klarifikasi dan permohonan maaf kepada keluarga dan masyarakat pada umumnya,” terang Syamsul.(tyo/jon)

- Advertisement -
spot_img
spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img