spot_img
Saturday, October 19, 2024
spot_img

Cuaca Tak Menentu, Terapkan 3M untuk Cegah DBD

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Catat 500 Pasien Aktif, Risiko Kematian Rendah

MALANG POSCO MEDIA, MALANG-Malang Raya termasuk wilayah Kabupaten Malang akhir-akhir ini diselimuti cuaca tak menentu. Penyebaran demam berdarah harus terus diwaspadai dan dicegah. Salah satunya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang mengimbau masyarakat menerapkan perilaku 3M sebagai langkah antisipasi.

- Advertisement -

3M yang dimaksud, yakni menguras tempat penampungan air, menutup penampungan dan mengubur barang bekas. Hal ini disampaikan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang Mursyidah.

Dikatakan, hal tersebut perlu dipedomani oeh masyarakat agar terhindar dari penularan demam berdarah dengue (DBD). Sebab menurutnya, jumlah masyarakat Kabupaten Malang yang terbilang besar, juga selaras dengan potensi penularannya.

“Demam berdarah karena penduduknya banyak jadi besar penularannya. Karena cuaca tidak menentu juga berpengaruh,” ujar Mursyidah saat dikonfirmasi, Rabu (27/7).

Dia mengungkapkan, jumlah penularan DBD di Kabupaten Malang terbilang cukup tinggi. Dimana hingga saat ini, tercatat ada sekitar 500 pasien DBD. Meskipun terbilang tinggi, ia memastikan jumlah kematian akibat DB sangat kecil bahkan tidak ada.

Oleh sebab itu, ia menegaskan bahwa penerapan 3M menjadi syarat mutlak untuk mencegah penularan DBD. Selain itu, dirinya juga meminta agar masyarakat bisa pro aktif jika menemui adanya kasus DBD di sekitarnya.

“Artinya masyarakat sudah tanggap, tapi lebih bagus tidak ada DHF (Dengue Haemoragic Fever), darimana, itu perilaku hidup sehatnya terutama 3M,” terang Mursyidah.

Pro aktif dari masyarakat tersebut bisa dilakukan dengan melaporkan kepada Puskesmas di wilayah masing-masing jika menemui adanya kasus DBD. Tak lain agar bisa segera dilakukan tracing dan penanganan lebih lanjut dari petugas kesehatan terdekat.

“Jika sudah terjangkit demam berdarah maka segera laporkan ke puskesmas terdekat, agar pencetus TB bisa dilakukan tracing. Dinas kesehatan tidak bisa menyelesaikannya, kalau sudah menerapkan 3M, selesai sudah penularannya,” tukasnya.(tyo/ggs)

- Advertisement -
spot_img
spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img