.
Friday, November 22, 2024

HUT ke-44 MIN 1 Kota Malang

Deklarasi Moderasi Beragama, Pertama di Indonesia

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pemandangan berbeda terlihat di MIN 1 Kota Malang, Kamis (22/9) kemarin. Madrasah ini menghadirkan siswa-siswi penganut lima agama lainnya. Katolik, Protestan, Budha, Hindu dan Konghucu. Mereka dari berbagai sekolah yang ada di Kota Malang.

Moderasi Beragama, adalah tema yang diangkat oleh MIN 1 Kota Malang dalam peringatan Hari Ulang Tahunnya yang ke-44. Madrasah di Jalan Bandung ini mengajarkan satu materi penting kehidupan beragama yaitu toleransi.

Kepala MIN 1 Kota Malang, Drs. Suyanto, M.Pd mengatakan Indonesia berdiri kokoh dengan beragam etnis, budaya dan agama. Maka keberagaman itu harus diperkuat dengan nilai-nilai sosial yang saling menghargai dan menghormati perbedaan.

“Ini tugas berat di tengah isu intoleransi di bangsa kita saat ini. Maka mengenalkan perbedaan dengan saling menghormati satu sama lain kita ajarkan pada anak-anak mulai sejak dini,” ujarnya kepada Malang Posco Media.

Dalam kegiatan moderasi beragama para siswa dari lintas etnis dan agama juga melakukan deklarasi. Mereka menyatakan satu semangat untuk menjunjung tinggi nilai toleransi dan nasionalisme.

Yanto mengungkapkan deklarasi dan moderasi beragama ini baru pertama kalinya di tingkat MI/SD. MIN 1 Kota Malang mengajarkan siswa agama yang moderat. “Ini baru pertama, kami rasa belum ada di Indonesia,” ucapnya.

Deklarasi Moderasi Beragama merupakan rangkaian dari kegiatan HUT ke-44 MIN 1 Kota Malang, yang bertema Bersinergi Lejitkan Prestasi. Kegiatan ini diawali dari  tanam 1000 pohon di Kelurahan Wonokoyo bersama warga, Sabtu (10/9) lalu.

Pada hari yang sama MIN 1 Kota Malang juga menggelar bersih lingkungan madrasah dan alun-alun. Yanto mengatakan bahwa di dalam kegiatan itu ada semangat kolaborasi dan sinergi. Yakni sinergi madrasah dengan masyarakat.

Termasuk moderasi agama kemarin. MIN 1 Kota Malang membangun sinergi dengan SD-SD dari background agama yang berbeda. “Hari ini (kemarin) kami juga membangun sinergi. Sesuai dengan tema HUT MIN 1 tahun ini,” ungkapnya.

Dia berharap penguatan pendidikan agama yang moderat kepada siswa SD/MI akan mewujudkan generasi masa depan yang kuat. Ditambah semangat kebangsaan dalam keberagaman etnis dan agama. “Mari kita bangun Kota Malang ini dengan suasana yang adem dimulai dari kerukunan umat beragama,” tuturnya.

Kegiatan Deklarasi dan Moderasi Beragama MIN 1 Kota Malang mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Hadir dalam kegiatan ini Kepala Kantor Kemenag Kota Malang, Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama, Komandan Kodim 0833 Kota Malang, Kasat Humas Polres Malang Kota, dan Komite MIN 1 Kota Malang.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Kantor Kemenag Kota Malang Dr. H. Muhctar Hazawawi, M.Ag menyampaikan apresiasi. Dia memaknai kegiatan ini sebagai implementasi moderasi beragama yang dikawal oleh madrasah. “Kegiatan ini sangat esensial dan merupakan salah satu dari tujuh program kementerian agama,” katanya.

Moderasi yang digagas MIN 1 Kota Malang menjadi satu momentum pembentukan karakter. Keberagaman etnis dan agama tetap terjaga dengan hidup berdampingan dan sikap keagamaan yang moderat.

Menurutnya, generasi muda Indonesia harus diperkuat dengan karakter keagamaan dan terintegrasi dengan karakter kebangsaan. “Maka kegiatan seperti ini penting. Kami memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada MIN 1 dan semua pihak yang hadir untuk mendukung program ini,” pungkasnya. (imm/bua)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img