spot_img
Sunday, September 8, 2024
spot_img

Dewanti Rumpoko; Berpolitik Mengalir Seperti Air

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA Pernah menjadi perempuan nomor satu di Kota Batu, karir politik Dewanti Rumpoko nyatanya sudah berlangsung sejak puluhan tahun lalu. Memulai karir dari aktif sebagai kader PKK, hingga mengantarkannya masuk di dunia politik pada masa Orde Baru, tahun 1990 an dengan Partai Golkar.

“Walaupun hanya sebagai ‘Pupuk Bawang’ ya kala itu. Pertamanya saya kan kader PKK Oro-oro Dowo, karena aktif akhirnya banyak mempunyai teman dan dilirik partai. Akhirnya berpartai, tanpa sengaja. Dari tidak tahu berpolitik, hingga mengalir saja di organisasi,” ungkapnya.

Tahun 1997 sempat menjadi anggota legislatif di Kota Malang, sampai dengan reformasi membuatnya harus berhenti. Sempat vakum beberapa waktu dan fokus mendampingi suami yang kala itu menjabat sebagai Wali Kota Batu, hingga di tahun 2017, ia kembali berkesempatan untuk ikut andil dalam demokrasi sebagai wali kota, menggantikan suami.

“Perjalanan politik saya mengalir begitu saja. Kerap mendampingi bapak (red. Eddy Rumpoko) dari sana mengantarkan saya. Karena masuk mengalir saja, berorganisasi ya sudah organisasi. Tidak ada tujuan untuk menjadi anggota DPR ataupun ke wali kota, mengalir begitu saja,” imbuhnya.

Termasuk juga posisi saat ini, dimana ia menjadi caleg terpilih dari PDI Perjuangan untuk DPRD provinsi Jawa Timur. Dengan Dapil Malang Raya ia berhasil mengambil kursi di DPRD Jawa Timur. Itupun juga atas kewajiban sebagai anggota partai yang pernah memiliki jabatan untuk ikut andil dalam kontestasi.

“Kalau kita ingin bisa berbuat lebih banyak untuk masyarakat maka caranya adalah dengan politik. Sebanyak apapun kekayaan ataupun fasilitas yang dimiliki tidak bisa menjangkau secara keseluruhan. Tempatnya adalah di politik itu,” tuturnya.

Menurutnya saat ini kondisi di Jawa Timur sudah jauh lebih baik dibandingkan dengan sekitarnya. Dinamika kehidupan, baik perekonomian, setiap daerah berlomba-lomba untuk membangun daerahnya secantik mungkin.

“Merata, semuanya berlomba-lomba untuk mempercantik daerahnya. Namun ada satu hal yang saya masih jadi PR yang harus dibicarakan di tingkat provinsi, yakni terkait sinergi antara daerah, saling berhubungan untuk membangun bersama ini belum terkondisi,” ujarnya.

Semua bagus, namun menurutnya sinergi dan konektivitas antar daerah belum bisa terlaksana. Jika hal tersebut bisa disinergikan akan menjadi kawasan di Jawa Timur yang maju. Inilah tugas dari pemangku kebijakan agar bisa menggaet dan mengawal untuk satu pemikiran.

“Kalau kita bisa saling bersinergi dan melengkapi maka semua daerah akan bisa maju bersama. Misal contohnya di Batu itu tidak ada SMK yang berbasis IT adanya di Kabupaten Malang nah kalau kita bisa bersinergi, itu kebijakan kepala daerah boleh orang Batu sekolah di Malang walaupun negeri. Itu adalah sesuatu hal yang sangat luar biasa. Jadi bisa dikatakan saling melengkapi satu sama lain untuk dapat bersinergi bersama,” tandasnya.(adm/jon)

BIODATA

Nama           : Hj.Dra. Dewanti Rumpoko,M.Si

Lahir            : 13 Desember 1962

Alumni         : Universitas Negeri Jakarta dan Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Keluarga       : Eddy Rumpoko (Suami), Dinasty Rumpoko (Anak), Ganisa Pratiwi Rumpoko (Anak) dan Raras Rumpoko (Anak).

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img