spot_img
Sunday, April 28, 2024
spot_img

Di Lisbon Sudah Coblosan, Rabu Pekan Ini Baru Penghitungan Suara

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA-Pemilu 2024 digelar Rabu (14/2) pekan depan. Berbeda dengan diaspora Indonesia di berbagai negara. Mereka sudah coblosan lebih awal. Yakni pada Sabtu, 10 Februari 2024 lalu. Coblosan berlangsung serentak di semua negara di lima benua.

Termasuk kami yang tinggal di Portugal.

Namun peng­hitungan suara tetap dilakukan pada 14 Februari 2024. Waktu pemilu di Portugal dibagi menjadi dua wilayah. Pertama terletak di KBRI dan kedua di Restoran Indonesia Dapur Omah Povoa.

Dapur Omah Povoa ada dibagian Portugal utara. Sejam dari kota Porto. Itu untuk memfasilitasi warga Indonesia yang tinggal di Portugal Utara agar tidak perlu jauh ke Lisbon. Perjalanan dari Porto ke Lisbon membutuhkan waktu tiga jam melalui jalur darat. Sehingga para tim Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) melakukan perjalanan untuk jemput bola. Waktu coblosan di Porto seminggu lebih awal daripada di Lisbon.

Total Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Portugal sebanyak 323 orang, kata Ermita Yusida-Tim Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Lisbon Portugal.

Tim PPLN telah dibentuk sejak tahun 2023 lalu untuk memastikan Pemilu di Portugal berjalan lancar. “Beberapa kali mengikuti rapat koordinasi besar baik di Indonesia dan Luar Negeri demi Pemilu 2024,” ujar Ika Yuwiani, salah seorang tim PPLN.

Semua tim PPLN sudah standby sejak pukul 08.00 WET (Western European Time) hingga 18.00 WET. Full nonstop seharian penuh.

Mereka yang terdaftar dalam  DPT di Portugal dipersilakan datang ke KBRI dengan waktu yang cukup longgar. Bisa datang pagi hingga sore. Untuk memfasilitasi baik yang hari weekend masih kerja. Ruang Tempat Pemungutan Suara (TPS) di desain dengan nyaman. Banyak kursi sudah disiapkan sehingga pemilih bisa duduk tenang sambil menunggu giliran dipanggil. TPS terletak di lantai dua gedung KBRI. Kami datang sekitar pukul 14.30 WET. Tidak begitu banyak antrean. Papi Fariz nyoblos terlebih dahulu. Kami bergantian menunggu supaya dua putra kami, DoubleZ tetap aman di tempat.

Pertama, pemilih  diarahkan menuju meja registrasi. Di sini wajib menunjukkan paspor atau KTP (Kartu Tanda Penduduk). Petugas melakukan sesi pemotretan terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada DPT palsu. Tanda tangan kehadiran dan tanda tangan bukti telah melakukan pencoblosan. Serasa canggung melakukan tanda tangan kehadiran seperti ini karena hampiiiiiir tidak pernah menuliskan tanda tangan di sini, hahaha. Kedua pindah ke meja selanjutnya untuk mengambil surat suara. Petugas meminta pemilih untuk membuka surat suara terlebih dahulu. Untuk dipastikan tidak ada kerusakan. Pemilih   mendapat dua surat suara, satu untuk pemilihan presiden dan satu untuk pemilihan anggota DPR.

Supaya lebih khusuk dalam melakukan pencoblosan, pemilih wajib meninggalkan handphone di meja petugas. Bisa diambil kembali setelah selesai mencoblos. Larangan keras memfoto atau merekam surat suara atau bilik suara. KBRI menyediakan satu bilik, rapi dan tertutup rapat. Dijamin tidak ada yang bisa mengintip. Lanjut ke meja berikutnya yaitu memasukkan surat suara ke box transparan. Tak lupa mencelupkan jari kelingking ke tinta berwarna ungu. Tanda kalau sudah nyobloooss!!!

Bagi warga Indonesia yang tinggal di Portugal namun belum terdaftar memilih di Indonesia maka bisa langsung datang  ke KBRI dengan membawa paspor atau KTP. Apabila warga Indonesia yang pada tanggal 10 Februari 2024 tidak berada di Portugal melainkan sedang dinas ke luar negeri (sesama Eropa) juga bisa mencoblos. Sedangkan apabila ada warga Indonesia yang pergi liburan ke luar negeri dan ingin mencoblos maka tidak bisa. Mereka sudah terdaftar mencoblos di Indonesia. Menghindari pemilih mencoblos dua kali, hehe. Tapi masak iya buang-buang uang ke luar negeri demi bisa nyoblos dua kali, wkwkwkwk.

Bagi warga Indonesia di Portugal yang mendadak harus pulang ke Indonesia maka bisa merevisi pendaftaran H-7. Sehingga bisa diurus pemindahan data pemilih.

Sudah berangan-angan dari rumah, kira-kira ada makanan Indonesia apa ya di KBRI?? Ternyata ada larangan makan-makan bersama di hari H pencoblosan. Takutnya nanti dikira pesta-pesta atau ada bisikan siapa yang harus dipilih, hihihi. Acara makan-makan masakan Indonesia akan dilakukan pada tanggal 14 Februari 2024. Saat perhitungan jumlah suara. Sayangnya pada hari itu tidak bisa ikut datang. Jelas Papi Fariz harus kerja dan anak-anak ke sekolah. Perhitungan suara di Indonesia akan dimulai pada pukul 15.00 WIB. Sedangkan di Lisbon akan dimulai pada pukul 09.00 WET. Saat Lisbon pukul 09.00 WET di Indonesia sudah pukul 16.00 WIB. Jadi pas mengikuti waktu Indonesia. Karena hanya 323 orang pemilih di Portugal, kemungkinan waktu perhitungan suara akan membutuhkan waktu yang cukup singkat.

Terpantau pada jam 15.00 WET telah 70 persen pemilih datang ke KBRI. Zirco yang pertama kalinya ikut ke TPS bingung ini sebenarnya acara apa ya? Karena selama ini dia tahunya ke KBRI pasti untuk acara makan-makan. Tapi hari ini sepi hanya disediakan kopi dan air putih. Sudah kembaran pakai baju batik bersama Mbak Roya dan Mbak Rindu. Biar lebih menjiwai darah Indonesia. Siapapun presiden yang terpilih pasti memiliki tujuan membuat Indonesia lebih baik lagi. Apakah jagoanmu menang?? Tunggu nanti hari Rabu ya….Kira-kira nanti cukup satu putaran atau perlu dua putaran yaa??? Semangat pergi ke TPS kawan pembaca BESOK RABU!!!!! (opp/van)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img