MALANG POSCO MEDIA – Kebijakan Menpan RB yang memperbolehkan para ASN work from home (WFH) hari ini dan besok, tak boleh jadi alasan untuk memperpanjang masa libur lebaran. Kalau bekerjanya di Jakarta, mungkin masih bisa dimaklumi. Tapi kalau bekerjanya di wilayah Malang Raya saja, tak perlu ada kebijakan WFH. Apalagi bekerja di sektor pelayanan publik.
Libur lebaran dan cuti bersama sudah sangat ideal. Maka jangan ada lagi alasan untuk tidak masuk kerja dengan adanya kebijakan khusus. Libur lebaran sudah usai, saatnya ASN kembali bekerja melayani masyarakat. Termasuk instansi-instansi lainnya yang juga harus kembali masuk kantor dan memulai bekerja.
Karena itu, harus ada sanksi tegas bagi ASN yang masih nekat tidak masuk kerja alias mbolos hari ini, apalagi sampai besok. Karena kebijakan Menpan RB tetap harus disikapi dan disesuaikan dengan kebutuhan pelayanan di masing-masing pemerintah kota/ kabupaten. Termasuk di Malang Raya.
Sudah pasti, kebutuhan pelayanan masyarakat sudah harus aktif dan normal kembali per hari ini. Tak ada alasan lagi menunda-nunda pekerjaan dengan alasan hari pertama kerja. Masih suasana lebaran dan lain sebagainya. Justru dengan semangat lebaran, para ASN baik di lingkungan pemerintahan maupun di lingkungan Dinas Pendidikan sudah langsung gass bekerja.
Bagi mereka yang masih nekat izin, apalagi mbolos kerja dengan alasan masih mudik dan lainnya, perlu diberikan sanksi keras. Karena mudik adalah rutinitas tahunan. Tentu manajemen mudik dan balik sudah harus tertata rapi bagi para ASN yang mudiknya jauh. Sehingga saat waktunya bekerja, mereka tak lagi beralasan masih perjalanan dan lainnya.
Disiplin ini penting diterapkan pada ASN dan karyawan swasta lainnya. Karena hak libur lebaran sudah diberikan dengan ketentuan yang sudah ditetapkan. Baik oleh pemerintah maupun masing-masing perusahaan. Maka ketika libur lebaran sudah usai dan waktunya bekerja kembali, maka disiplin harus menjadi pegangan.
Tanpa disiplin, maka pekerjaan dan pelayanan apapun akan terganggu. Bupati Malang, Pj Walikota baik di Kota Malang dan Kota Batu saja masih tetap fokus melayani dan mengontrol pelayanan masyarakat meski lebaran. Masak ASN nya tak disiplin masuk kerja pasca libur lebaran?(*)
