MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Poltekkes Putra Indonesia Malang (PIM) kembali menambah jumlah dosen yang bergelar Doktor pada hari Senin, 12 Juni 2023. Kabar gembira itu datang seusai acara Diseminasi Hasil Penelitian dari promovendus (calon Doktor) Ernanin Dyah Wijayanti, S.Si, MP.
Lebih menggembirakan lagi, program doktoral Ernanin yang didanai beasiswa LPDP itu, selesai tepat waktu. Dia menyelesaikan program Doktor Biologi di Fakultas MIPA Universitas Brawijaya. “Program beasiswa LPDP yang saya terima dimulai sejak tahun 2020,” tuturnya.
“Durasi minimal untuk program doktoral adalah 36 bulan (3 tahun). Alhamdulillah dalam waktu 34 bulan sudah bisa selesai,” ujar Dr. Ernanin. Lebih lanjut, dosen Prodi D3 Farmasi Poltekkes PIM itu menjelaskan bahwa Diseminasi Hasil Penelitian Disertasi ini berbeda dengan Ujian Akhir Disertasi.
“Keduanya memang rangkaian terakhir dalam mempertahankan gelar Doktor di Universitas Brawjaya. Namun ada peraturan Rektor bahwa untuk mahasiswa S3 yang bisa publikasi sebanyak dua artikel ilmiah di Jurnal yang terindex scopus minimal Q3 bisa bebas ujian dan diganti diseminasi. Itu juga dengan catatan seluruh proses mulai dari ujian kualifikasi hingga ujian kelayakan mendapat nilai A,” urainya.
Wanita yang akrab disapa Nanin itu memang cukup konsisten melakukan publikasi artikel ilmiah. Jika hanya mengambil data mulai tahun 2020, tercatat ada 10 artikel penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat yang telah terpublikasi. Empat diantaranya merupakan artikel penelitian terkait topik disertasi, yaitu tentang padi ungu hasil persilangan varietas lokal.
“Ini bukan hasil kerja saya seorang diri. Penelitian disertasi tentang padi ungu juga merupakan bagian dari Riset Inovatif Produktif (RISPRO) LPDP 2020 yang dijalankan oleh promotor saya, Prof. Fatchiyah, M.Kes, PhD. Bimbingan dan arahan dari beliau serta para co-promotor yang membuat saya bisa rutin melakukan publikasi,” lanjutnya.
Doktor ke-5 di Poltekkes PIM
Pencapaian Nanin menjadikan ia sebagai dosen kelima di Poltekkes PIM yang memiliki gelar akademik Doktor. Hal ini semakin membuktikan bahwa kampus yang beralamat di Jalan Barito itu selalu menjamin kualitas para tenaga pengajar dan dosen. “Masyarakat tentunya tidak perlu lagi meragukan kualitas dosen di Poltekkes PIM yang berpendidikan S2 dan S3,” ujar Direktur Poltekkes PIM, Dr. apt. Bilal Subchan Agus Santoso, M.Farm;
“Bapak dan ibu dosen Poltekkes PIM memang sehari-hari mengajar mahasiswa program Diploma 3, tapi mereka tidak pernah berhenti mengupdate pendidikannya. Pastinya ini akan menghadirkan nuansa akademik yang berbeda. Dosen tidak hanya memberi kuliah dari sisi teknis, tapi juga konsep dasar,” tambahnya.
“Selamat atas raihan gelar Doktor bu Ernanin. Semoga menjadi penyemangat bagi dosen-dosen lain yang juga sedang studi lanjut, baik yang menempuh doktor atau magister.” tutup Bilal, sapaannya. (mar)