MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Sabtu (7/6) pagi. Seorang pengendara motor tewas setelah menabrak bagian belakang truk yang tengah melaju searah di depannya.
Korban diketahui bernama Aan Umar Dani, 22, warga Desa Tumpakrejo, Kalipare. Ia meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan di RSUD Kanjuruhan Kepanjen akibat luka parah di bagian kepala.
Sementara itu, pembonceng motor, Suhadi, 46, warga Desa Kaliasri, Kalipare, mengalami luka serius dan masih dirawat intensif.
Kasatlantas Polres Malang, Iptu Muhammad Alif Chelvin Arliska, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.15 di dekat Tugu Pancasila Ngebruk.
“Kendaraan sepeda motor Honda Genio yang dikendarai korban melaju dari arah Timur ke Barat. Diduga korban mengantuk, sehingga tidak bisa mengendalikan laju motor dan menabrak bagian belakang truk Toyota Dyna yang ada di depannya,” terangnya.
Pengemudi truk diketahui bernama Mardi, 67, asal Desa Tumpakrejo, Kalipare. Saat kejadian, truk berjalan normal dan tidak dalam kecepatan tinggi. Namun, karena jarak yang sudah terlalu dekat, korban tidak sempat mengerem dan akhirnya menabrak truk dari belakang.
Anggota Unit Gakkum Satlantas Polres Malang yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi kejadian. Selain melakukan olah TKP, petugas mengamankan barang bukti, memintai keterangan saksi, serta mengantar korban ke rumah sakit.
Sebelumnya, tabrakan maut terjadi di Jalan Raya Kanigoro, Pagelaran, Jumat (6/6) sekitar pukul 18.15. Dua motor terlibat kecelakaan adu depan, menyebabkan satu orang tewas di lokasi dan satu lainnya luka berat.
Korban meninggal dunia adalah Hari Suwoko, 34, warga Desa Kemiri, Kecamatan Kepanjen. Ia mengendarai sepeda motor Honda Scoopy, N 2595 ECY dari arah Barat ke Timur. Diduga karena hilang konsentrasi, motor bergerak ke jalur kanan.
Di saat bersamaan, dari arah berlawanan datang Honda Beat, N 5609 EBV yang dikendarai oleh M. Maulana Alwi Ramadhan, 26, warga Desa Karangsari, Bantur.
Benturan keras tak terhindarkan. “Korban atas nama Hari Suwoko meninggal dunia di tempat akibat luka berat di bagian kepala. Sementara pengendara satunya mengalami luka serius dan saat ini dirawat di RSUD Kanjuruhan,” kata Kasatlantas. (mar/nug)
