.
Friday, November 22, 2024

Didukung 831 Aremania

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BLITAR – Hanya 831 Aremania yang tercatat memasuki Stadion Soepriadi Kota Blitar ketika laga Arema FC melawan Dewa United, Senin (12/8) kemarin. Sejumlah hal menjadi faktor tidak maksimalnya kedatangan pendukung Tim Singo Edan. Mulai dari laga sore hari di awal pekan, harga tiket mahal dan kesulitan pendaftaran melalui aremaxcces.com.

Dalam laga kemarin, ketika pertandingan dimulai tribun Stadion Soepriadi masih terlihat melompong. Hanya ada beberapa sudut di sisi VIP utara dan selatan, serta sejumlah  Aremania di tribun ekonomi. Berdasarkan pengumuman dari MC pertandingan, 831 suporter yang memasuki stadion.

“Jumlah penonton pertandingan sore hari ini sebanyak 831 penonton,” tutur MC melalui pengeras suara.

Menurut Arifin, salah satu Aremania di luar stadion, dia tidak masuk karena belum membeli tiket. Ia masih mencari info terkait pembelian tiket.

“Tidak ada tiket on the spot, semuanya beli online. Tadi maunya cari info pembelian tiket,” katanya.

Menurut dia, ada sejumlah kesulitan ketika melakukan pembelian tiket. Misalnya pengisian data.

“Beberapa teman ada yang responnya lama pas mengisi data. Nggak tahu ada kesalahan atau bagaimana,” katanya.

Selain itu, laga yang digelar sore hari saat weekday juga menjadi kendala. “Kalau yang dari luar kota, pasti masih bekerja. Kalau dekat di Kabupaten Malang, atau dari wilayah Blitar masih keburu untuk datang,” tambah dia.

Dari informasi yang didapatkan Malang Posco Media, harga tiket Rp 150 ribu juga menjadi faktor. Untuk kategori ekonomi, tiket tersebut terhitung tinggi.

“Apalagi untuk pelajar, atau yang masih bekerja serabutan. Tentu masih harus mengumpulkan uang untuk tiket, juga uang untuk jajan atau makan,” tutur salah satu suporter.

Sementara itu, Manajer Bisnis Arema FC Munif Bagaskara Wakid mengatakan, pasti ada evaluasi pascalaga home pertama kemarin. Namun, untuk penyelenggaraan dia menilai tidak ada kendala.

“So far untuk kelancaran dan kemananan kondusif. Perimeter pengamanan pun terdelivery dengan bagus,” katanya.

Terkait jumlah penonton, dia mengakui perlu adanya sosialisasi terus menerus. Terutama dalam hal pembelian tiket pertandingan. Pasalnya, meski menyiapkan 3000 lembar tiket, tidak semua terjual di laga pertama melawan Dewa United.

“Tiket kami akan sosialisasi terus. Kami juga sudah mencoba ekstra memberitahukan mengenai pembelian tiket. Tapi, memang pembelian online ini harus teliti saat menginput data,” kata dia.

Menurut dia, ada sejumlah pengisian data seperti NIK dan pencantuman email yang menjadi kendala. Sehingga, ketika Aremania mencoba registrasi, tidak masuk ke data aremaxcces.com.

“Karena salah input, salah huruf tak bisa diterima. Begitu juga ketika upload foto selfie dan NIK, tidak boleh salah,” tambah dia.

Sedangkan terkait jumlah penonton, menurut Munif, untuk penjualan tiket lebih dari 831 orang yang masuk ke stadion. Dia menyebut angka lebih dari 1000.

“Tapi belum tahu, mengapa tidak masuk semua. Karena dari 831 itu pun, belum termasuk aktivasi dari sponsor,” tandas dia. (ley/jon)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img