MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Setelah 16 hari meninggal di Jepang, jenazah Erik Kurniawan, akhirnya dibawa pulang ke rumahnya di Dusun Ngramban, Desa Banturejo, Kecamatan Ngantang. Minggu (14/7), jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) tiba di rumah dan diterima pihak keluarga.
Pemulangan jenazah Erik yang meninggal di Pantai Nomineagari, Ishikawa, Jepang, Sabtu (29/6) lalu difasilitasi oleh Disnaker Kabupaten Malang, bekerjasama dengan Disnakertrans Provinsi Jatim, serta KBRI Tokyo serta PMI di Jepang,” kata Kabid Penempatan Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang, Tri Darmawan,S.Kom.
“Begitu dikabarkan meninggal, kami terus melakukan koordinasi terkait pemulangan jenazah korban. Kami menghubungi rekan-rekan Erik di Jepang, juga KBRI Tokyo. Kami bersyukur, karena semuanya berjalan lancar,” ungkapnya. Proses pemulangan jenazah Erik, dimulai Rabu (10/7) lalu.
Setelah keluar dari RS, jenazah Erik langsung disalatkan di Masjid Kanazawa oleh rekan-rekan korban. Selanjutnya jenazah Erik dibawa ke Tokyo untuk kemudian diterbangkan ke Indonesia. “Setelah sampai di Tokyo, ada proses administrasi yang harus diselesaikan sebelum diterbangkan,” tambahnya.
Sabtu (13/7), jenazah Erik diterbangkan ke Indonesia menuju Bandara Soekarno Hatta, dan Minggu (14/7), dilanjutkan terbang ke Bandara Juanda. Sampai di Bandara Juanda, para petugas pun langsung menyelesaikan administrasi. Baru setelah semuanya selesai jenazah korban dibawa ke Ngantang.
Keluarga yang menerima jenazah ini, masih belum mengira jika Erik yang pergi ke Jepang tahun 2023 lalu untuk pamit bekerja pulang dalam kondisi tidak bernyawa. Setelah diterima oleh keluarga korban, jenazah Erik pun disalatkan sebelum diberangkatkan ke TPU Desa Banturejo, Ngantang untuk dimakamkan. (ira/mar)