spot_img
Thursday, February 6, 2025
spot_img

Disiplin Bukan Karena Takut Operasi Polisi

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIAAparat kepolisian harus lebih bekerja keras lagi soal kedisiplinan pengendara bermotor. Betapa tidak, hasil Operasi Zebra Semeru 2024 yang digelar 14-28 Oktober, jumlah pelanggaran lalu lintas bukannya menurun, malah cenderung naik. Bahkan kenaikannya mencapai 32 persen di Kota Malang.

Data di Kota Malang menyebutkan sebanyak 10.763 pelanggar. Naik dibanding tahun 2023 yang mencapai 8.164 pelanggar. Kerugian material Rp 19,5 juta lebih besar dibanding tahun 2023 Rp 3,4 juta. Di Kota Batu jumlah pelanggar lalu lintas tercatat mencapai 3.919. Pelanggarannya beragam.

-Advertisement-

Mulai dari tidak memakai helm, tidak membawa kelengkapan surat kendaraan bermotor, tidak memakai sabuk pengaman, berboncengan lebih satu orang, tidak memakai plat nomor kendaraan, menerobos lampu merah, dan menggunakan knalpot brong. 400 knalpot brong hasil operasi dihancurkan Polres Makota.

Data yang terungkap ini bisa menjadi evaluasi bersama jajaran Polres di Malang Raya. Karena semakin besar jumlah pelanggaran, maka potensi angka kecelakaan di jalan raya juga akan semakin besar. Dan bila angka kecelakaan tinggi, maka potensi korban kehilangan nyawa juga tinggi. Termasuk kerugian material akibat kecelakaan.

Maka kedisiplinan bukan hanya tugas dan tanggungjawab kepolisian saja. Semua pihak dan para stakeholder ikut bertanggungjawab atas kedisiplinan para pengendara di jalan raya. Peran orang tua menjadi sangat penting sebagai orang pertama yang memberikan edukasi pentingnya disiplin di jalan raya.

Dulu, kalau keluar tidak pakai helm, sudah takut. Karena polisi berjaga di setiap pos, dan setiap sudut jalan raya. Operasi pun sangat gencar dilakukan. Baik siang, malam, bahkan seminggu minimal sekali di akhir pekan. Namun belakangan, polisi sudah jarang kelihatan di jalan raya. Baik itu di jam pagi hari, siang hari atau pun sore hari.

Operasi pun nyaris tak segencar dulu. Hanya operasi-operasi besar di momen-momen besar dan penting. Pendekatan polisi sekarang memang lebih humanis. Maka masyarakatlah yang harus taat dan disiplin berkendara di jalan raya. Disiplin tak harus menunggu ada polisi. Tak takut juga pada operasi.(*)      

-Advertisement-

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img